CakapCakap – Cakap People! Salah satu agenda utama kedatangan Chief Executive Officer (CEO) Apple, Timothy Donald Cook, ke Indonesia adalah untuk meresmikan Apple Developer Academy di Bali. Fasilitas pelatihan digital Apple itu merupakan yang ke-4, setelah sebelumnya dibuka di Jakarta, Batam, dan Surabaya.
Tim Cook, sapaan akrab Timothy, bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan beberapa menteri pada hari ini, Rabu, 17 April 2024, sebelum beranjak ke Pulau Dewata. Pertemuan itu menyangkut peluang investasi Apple di Indonesia ke depannya. Program belajar seperti Apple Developer Academy juga tergolong sebagai salah satu bentuk permodalan tersebut.
Dirangkum dari situs resmi perusahaan, Apple Developer Academy merupakan pelatihan gratis untuk membantu generasi muda di Indonesia dalam membangun keterampilan dan pengetahuan di bidang aplikasi berbasis iOS, sistem operasi andalan Apple.
Program itu berbagai kursus, mulai dari pemrograman Swift, pembuatan desain antarmuka atau user interface, hingga pengembangan game. Apple Developer Academy diklaim berperan penting dalam pertumbuhan iOS di Indonesia. Pasalnya. pengembang dan praktisi lokal mendapatkan keterampilan khusus dari program tersebut.
“Kita sering melihat bahwa sebaris kode dapat mengubah dunia. Di Indonesia, kami berinvestasi pada kreativitas dan kemampuan mereka yang bertekad untuk membuktikan hal itu,” kata Tim Cook di situs resmi Apple. Bos Apple itu juga mengaku senang bisa bertemu komunitas teknologi di Indonesia.
Kursus Cuma-cuma Selama Sembilan Bulan
Apple Developer Academy tidak mematok biaya apapun dari para pesertanya. Namun, berkas para pendaftar akan diseleksi secara ketat. Ada juga tes logika bagi peminat pelatihan tersebut.
Para peserta akan mengikuti proses belajar selama sembilan bulan dan dipandu oleh pakar yang disediakan Grup Apple. Materi yang diberikan mencakup dasar-dasar pemrograman, desain, pemasaran, hingga manajemen proyek.
Apple Developer Academy ke-4 yang berdiri di Bali bakal menerima pendaftar dari seluruh penjuru Indonesia, bahkan dunia. Peserta dari berbagai negara dianggap bisa mendorong pertukaran budaya dan membuat nuansa kelas lebih beragam. Apple tidak mematok batasan akademi.
Apple Developer Academy menerima peserta dari berbagai latar belakang personal dan profesional. Sejauh ini, kursus digital sudah diikuti peserta dari 90 kota di seluruh Indonesia dengan rentang usia antara 18-50 tahun.