CakapCakap – Cakap People! Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Antonio Guterres mengutuk keras serangan udara Iran pada Sabtu 13 April 2024 malam terhadap Israel dan mendesak penghentian permusuhan.
“Saya mengutuk keras eskalasi serius yang ditunjukkan oleh serangan besar-besaran yang dilancarkan Republik Islam Iran terhadap Israel malam ini. Saya menyerukan penghentian segera permusuhan ini,” kata Sekjen PBB itu dalam sebuah pernyataan yang dilansir kantor berita Anadolu.
Guterres mengatakan dia “sangat khawatir” tentang “bahaya yang sangat nyata” dari eskalasi yang menghancurkan di seluruh kawasan.
“Saya mendesak semua pihak untuk menahan diri semaksimal mungkin guna menghindari tindakan apa pun yang dapat mengarah pada konfrontasi militer besar-besaran di berbagai lini di Timur Tengah.
“Saya telah berulang kali menekankan bahwa baik kawasan maupun dunia tidak akan mampu menanggung perang lagi,” tambahnya.
Iran memulai serangan udara terhadap Israel pada Sabtu malam sebagai pembalasan atas serangan udara pada 1 April terhadap fasilitas diplomatiknya di ibukota Suriah, Damaskus. Serangan Israel menewaskan setidaknya tujuh anggota Korps Garda Revolusi Islam Iran, termasuk dua jenderal penting.
Iran menuduh Israel melakukan serangan itu dan berjanji akan membalasnya. Tel Aviv belum secara resmi mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut namun selama berbulan-bulan telah melakukan beberapa serangan terhadap sasaran Iran di Suriah.
Iran dan Hizbullah, sekutu utamanya di Lebanon, mengatakan serangan itu tidak akan dibiarkan begitu saja.