CakapCakap – Cakap People! Tidak ada seorang pun yang menginginkan semangka yang lembek dan tidak berasa. Untuk itu penting memilih semangka yang tepat saat membelinya.
Dilansir dari Healthline, berikut tips memilih semangka yang matang dan manis.
1. Cari bentuk yang seragam
Semangka tersedia dalam berbagai ukuran dan bentuk yang bervariasi, dari bulat, lonjong, hingga memanjang. Semuanya bisa menjadi pilihan yang baik.
Baik memilih semangka berbentuk bulat, lonjong, atau memanjang, pastikan bentuknya simetris dan seragam tanpa ada tonjolan atau potongan.
2. Berat
Semangka yang manis dan matang akan terasa berat dibandingkan ukurannya. Artinya, isinya penuh air sehingga lebih segar. Saat memilih semangka, pilihlah semangka yang terasa paling berat dibandingkan ukurannya.
3. Periksa bercak
Jika membalikkan semangka, pastikan menemukan titik kuning, yang juga dikenal sebagai field atau ground spot. Bercak kuning menunjukkan bahwa semangka sudah matang dan memiliki rasa yang manis.
Bintik kuning yang besar menunjukkan bahwa tanaman tersebut menghabiskan lebih banyak waktu untuk mematangkan tanaman.
Sebaliknya, bintik yang lebih putih menunjukkan bahwa semangka dipetik terlalu cepat dan belum mencapai puncak kematangan.
4. Ketuk semangka
Cara lain untuk memeriksa kematangannya adalah dengan melihat suara semangka saat diketuk atau ditepuk. Mengetuk permukaan semangka dapat membantu memeriksa kepadatan buah.
Semangka yang matang akan mengeluarkan suara berat saat diketuk dengan tangan atau kepalan tangan. Sedangkan yang terlalu matang terdengar hampa.
5. Kulit tebal
Pengecekan buah semangka mengacu pada ketahanan kulit. Semangka yang matang harus memiliki kulit yang tebal sehingga tidak mudah pecah saat ditekan
6. Periksa bagian ekornya
Ekor semangka mengacu pada potongan batang yang tetap menempel setelah buah dipanen.
Batang yang berwarna hijau biasanya menandakan semangka dipanen terlalu dini dan belum matang karena masih dalam masa pertumbuhan. Sebaliknya, batang yang kering menunjuk ke semangka yang matang.