CakapCakap – Cakap People! Saat kamu terjebak di dalam lift yang macet, tetaplah tenang, jangan panik! Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan saat berada dalam situasi tersebut. Apa saja?
Berdasarkan laman Britannica, lift merupakan “mobil” atau benda bergerak pada poros vertikal untuk mengangkut penumpang atau barang antar tingkat dalam gedung bertingkat. Penggunaan lift sudah ada sejak zaman Romawi yang mengalami perkembangan.
Lift digerakkan secara elektrik melalui sistem kabel dan katrol dengan bantuan penyeimbang dan sudah memiliki perangkat keselamatan otomatis. Namun, lift kerap kali mengalami kendala teknis dalam proses pengangkutan. Akibatnya, beberapa orang pernah mengalami terjebak di lift.
Jika sudah terjebak dalam lift, seseorang sering mengalami kepanikan karena tidak mengetahui apa yang harus dilakukan. Berikut adalah hal-hal yang harus dilakukan ketika terjebak dalam lift, yaitu:
1. Tetap Tenang, Jangan Panik
Jika sedang berada dalam lift, lalu terjadi lift macet, hal pertama yang harus dilakukan adalah jangan panik dan tetap tenang. Seseorang harus tetap tenang berada dalam situasi terjebak di dalam lift. Sebab, tidak panik adalah cara terbaik untuk tetap aman ketika terjebak di lift sampai ahli teknisi atau bantuan tiba dan melakukan penyelamatan.
2. Menekan Alarm
Lift memiliki tombol dengan simbol bel atau dikenal sebagai alarm. Tombol ini berguna untuk memberikan peringatan kepada orang lain bahwa ada yang terjebak di dalam lift sehingga memerlukan bantuan dengan segera. Saat terjebak dalam lift, coba untuk menekan tombol alarm secara berkala atau terus menerus sehingga orang yang berada dalam satu bangunan akan segera mencari sumber suara alarm dan mencari bantuan.
3. Menekan Tombol Panggilan
Selain menekan alarm, lift juga mempunyai tombol panggilan darurat atau telepon yang biasanya digambarkan bentuk telepon. Saat menekan tombol panggilan, seseorang akan terhubung ke perusahaan pemantau lift. Lalu, operator lift akan memberikan beberapa pertanyaan untuk menentukan cara terbaik membantu seseorang yang terjebak dalam lift. Operator juga akan menyuruh seseorang untuk menekan tombol “Pintu Terbuka” lagi. Jika tidak berfungsi, ahli teknisi akan berusaha membukakan pintu dari jarak jauh atau mengirim langsung ke lokasi secepatnya.
4. Berada pada Bagian Belakang
Mengacu libertyelevator, setelah menghubungi perusahaan lift atau menekan alarm, seseorang harus bergerak ke arah belakang lift dan menghadap ke depan. Saat ahli teknisi atau layanan darurat mencoba untuk membuka pintu, posisi terbaik seseorang yang terjebak dalam lift adalah berada di bagian belakang.
5. Selalu Berpikir Aman
Bantuan ahli teknisi atau layanan darurat dari perusahaan lift tidak datang secepat kilat. Sambil menunggu bantuan datang, penting untuk diingat seseorang harus selalu berpikir bahwa dirinya berada dalam posisi yang sangat aman.
Saat dalam proses penyelamatan, seseorang harus tetap tenang dan menjawab pertanyaan apa pun yang ditanyakan para ahli teknisi. Tidak perlu khawatir karena para ahli mempunyai prosedur untuk mengeluarkan seseorang yang terjebak di lift dengan aman. Dengan demikian, penting bagi seseorang untuk mengikuti petunjuk yang diberikan dan berpikir bahwa dirinya selalu aman.