CakapCakap – Cakap People! Apakah telur baik untuk penderita diabetes? Pasalnya, telur menjadi sumber protein tinggi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Dilansir dari Healthline, dalam laporan American Diabetes Association (ADA) menilai telur sebagai pilihan yang sangat baik bagi penderita diabetes. Itu karena satu butir telur berukuran besar hanya mengandung sekira setengah gram karbohidrat dan 7 gram protein berkualitas tinggi serta nutrisi penting lainnya.
Dengan ada kandungan itu menjawab ternyata telur baik untuk penderita diabetes. Sementara dilansir dari Medicalnewstoday, untuk sebuah studi tahun 2018 menunjukan seseorang yang rutin mengkonsumsi telur dapat meningkatkan glukosa darah puasa pada penderita pradiabetes atau diabetes tipe 2.
Peneliti juga berpendapat makan satu telur per hari bisa mengurangi risiko terkena diabetes.
Selain itu, penelitian pada 2015 lalu juga menunjukan penderita pradiabetes atau diabetes tipe 2 yang mengkonsumsi telur tidak mengalami perubahan negatif pada profil lipidnya.
Karena itulah, ADA merekomendasikan seseorang untuk mengkonsumsi kurang dari 300 mg kolesterol per hari.
Seperti diketahui, sebagian besar protein telur ada di bagian putihnya, sedangkan bagian kuningnya banyak mengandung lemak sehat, vitamin A, D, E, dan K, serta antioksidan, seperti lutein. Tak hanya itu, telur juga kaya akan vitamin B-12 dan mineral, seperti zat besi, tembaga, dan juga seng.
Untuk lebih rinci, berikut nilai gizi pada satu butir telur rebus berukuran besar.
-6.25 gram protein
-4.74 gram lemak
-0.35 gram karbohidrat
-72 kalori
Selain itu cara paling sehat untuk memasak telur adalah dengan merebus atau mengorak-ariknya dengan susu rendah lemak. Kamu juga bisa menambahkan telur dengan sayuran cincang atau salad daripada menyantapnya bersama makanan berlemak jenuh tinggi, misalnya bacon atau keju.
Jika membuat telur goreng, kamu bisa mengganti minyak goreng dengan minyak yang lebih menyehatkan jantung, seperti minyak jagung, kanola, atau minyak zaitun.