in ,

BMKG: 51 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau, Ini 6 Penyakit yang Harus Diwaspadai!

“Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 51% wilayah Indonesia masuk musim kemarau,” kata BMKG

CakapCakapCakap People! Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan sebanyak 51% wilayah Zona Musim (ZOM) Indonesia telah memasuki musim kemarau hingga pertengahan Juni 2023.

“Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 51% wilayah Indonesia masuk musim kemarau,” kata BMKG dikutip dari keterangannya, Senin 19 Juni 2023.

BMKG: 51 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau, Ini 6 Penyakit yang Harus Diwaspadai!
Ilustrasi

BMKG malaporkan wilayah yang mengalami musim kemarau meliputi Aceh bagian timur, Sumatera Utara bagian timur dan barat, Riau bagian timur, Bengkulu bagian selatan, Lampung bagian selatan, Banten. Kemudian di DKI Jakarta, sebagian besar Jawa Barat, sebagian besar Jawa Tengah, sebagian besar Jawa Timur, sebagian besar Bali, NTB, NTT, sebagian Gorontalo, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Kepulauan Maluku, sebagian Maluku Utara, dan sebagian Papua bagian selatan.

Penyakit penyerta musim kemarau yang biasa timbul diakibatkan kurangnya pasokan air bersih dan tercemarnya air oleh bakteri e-coli. Sedikitnya pasokan air akan membuat virus dan bakteri terkonsentrasi dan menjadi banyak dalam pasokan air yang tersedia.

Dikutip dari Pusat Krisis Kemenkes, kondisi kemarau yang diiringi dengan kelembaban udara, juga menjadi salah satu faktor yang akan berisiko menimbulkan beberapa penyakit penyerta musim kemarau yang perlu kita waspadai bersama, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Diare

2. Muntaber

3. Influenza

4. Batuk/pilek

5. Infeksi Saluran Pernapasan (ISPA)

6. Penyakit mata

Dengan mengetahui beberapa penyakit penyerta musim kemarau di atas, diharapkan langkah preventif seperti mencukupi kebutuhan air harian dalam tubuh, menggunakan masker, serta mengkonsumsi vitamin dapat dilakukan sedini mungkin untuk menghindari paparan penyakit diatas.

Lalu segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mengalami gejala penyakit diatas, agar bisa segera mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat, serta mendapatkan diagnosa awal dari gejala yang muncul.

Selain itu juga wajib melaksanakan pola hidup bersih dan melakukan vaksinasi COVID-19 untuk memperkuat pembentukan Herd Immunity di tengah masyarakat Indonesia, sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dan pengendalian kasus aktif dapat berjalan dengan baik.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Gadis Muda Ini Kena Bronkitis akibat Pacaran dengan Perokok

Gadis Muda Ini Kena Bronkitis akibat Pacaran dengan Perokok

7 Ciri Gejala Maag yang Perlu Diketahui, Jangan Diremehkan

7 Ciri Gejala Maag yang Perlu Diketahui, Jangan Diremehkan