Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Lari pagi dengan perut kosong, bolehkah? Berlari setiap hari adalah salah satu bentuk latihan aerobik yang membantu tubuh tetap bugar. Berlari pada pagi setiap hari tidak hanya membuat bugar secara fisik, tetapi juga membantu kamu tetap segar secara mental.
Ketika tahu bagaimana dan kapan berlari untuk hasil terbaik, kamu pasti akan menikmati manfaat yang dapat diperoleh dari kesehatan kamu secara keseluruhan.
Dilansir laman The Health Site, Rabu 14 Juni 2023, berlari pada pagi hari dengan perut kosong bisa memberikan sejumlah manfaat kesehatan.
Berikut adalah tiga manfaat lari pagi dengan perut kosong.
1. Pergeseran sumber energi
Saat kamu berlari dengan perut kosong, tubuh membakar lebih banyak lemak daripada otot. Pada dasarnya, saat kamu berlari setelah sarapan, tubuh kamu menggunakan karbohidrat yang tersimpan di otot dan hati. Tubuh menggunakan ini sebagai sumber energinya. Namun, saat kamu berlari dengan perut kosong, tubuh kamu mencari sumber energi alternatif yang dibutuhkannya, yakni lemak tubuh.
2. Kamu membakar lebih banyak lemak
Tanpa sarapan berat, kamu mungkin menyadari bahwa tubuh kekurangan intensitas. Namun, ada manfaatnya. Menurut para ahli, saat kamu jogging atau berlari dengan intensitas rendah, tubuh kamu mendapatkan energi dari lemak daripada karbohidrat.
3. Mempromosikan penurunan berat badan
Karena tubuh kamu menggunakan lemak saat perut kosong, penurunan berat badan adalah salah satu dari banyak manfaat yang bisa kamu nikmati saat kamu berlari tanpa makan pagi yang benar. Latihan aerobik seperti berlari membantu menurunkan berat badan.
Sesuai penelitian, berlari dengan perut kosong berkorelasi dengan peningkatan kinerja dan kebugaran fisik karena efisiensi oksigen tubuh kamu meningkat saat kamu berlari tanpa makan pagi yang benar.
Di sisi lain, ada juga beberapa kekurangan yang patut dibicarakan. Efek samping yang mungkin harus dihadapi tubuh saat kamu berlari dengan perut kosong, yaitu mengurangi intensitas latihan, risiko cedera, dan kehilangan otot.
Pada akhirnya, kesimpulannya adalah jangan pernah memutuskan rutinitas latihan kamu sendiri. Kamu harus mengunjungi seorang pelatih atau trainer, atau seorang ahli sebelum melakukan perubahan apa pun pada rutinitas harian kamu. Ini tidak hanya membantu kamu menjaga tubuh aman dari bahaya kesehatan, tetapi memberi manfaat kesehatan yang optimal.
