Achmad Hidayat
Permintaan terakhir seorang wanita yang sakit parah untuk pergi ke pantai dikabulkan oleh pihak paramedis salah satu rumah sakit di negara bagian Queensland, Australia.
Pada sebuah foto yang diunggah oleh laman Facebook Queensland Ambulance Service pada 23 November lalu, foto tersebut menunjukkan seorang petugas paramedis berdiri mendampingi sebuah ranjang rumah sakit dengan seorang wanita di atasnya.
Mereka terlihat tengah menikmati pemandangan laut lepas di Hervey Bay, sebuah kota di pesisir selatan Queensland.
Helen Donaldson, seorang petugas medis di Hervey Bay mengatakan bahwa seorang paramedis sedang mengantar seorang pasien wanita ke unit perawatan paliatif (pelayanan medis kepada pasien yang penyakitnya sudah tidak dapat disembuhkan) rumah sakit setempat. Namun alih-alih ke rumah sakit, wanita tersebut malah mengatakan lebih suka “berada di pantai”.
“Di luar rencana, kru kami meluangkan waktu berkunjung ke sebuah pantai mengagumkan di Hervey Bay untuk mengabulkan permintaan pasien. Air mata tumpah, dan pasien merasa sangat senang,” tulisnya dalam postingan.
“Terkadang bukan obat, latihan, keterampilan – terkadang yang Anda butuhkan hanyalah empati untuk membuat perbedaan!”
Postingan tersebut telah dibagi lebih dari 18 ribu kali sejak diunggah pada hari Rabu (22/11/2017) lalu.
“Indah, saya merinding. Terima kasih telah berbagi,” komentar salah satu pengguna Facebook.
Reaksi serupa juga muncul di linimasa Twitter saat berita tersebut disebar melalui cuitan Kate Kyriacou, seorang reporter surat kabar The Courier-Mail yang berbasis di Brisbane.
“Sungguh satu hal yang indah untuk dilakukan. Kita semua pasti akan mati. Pada saat itu, hal kecil menjadi hal yang paling penting,” posting salah satu pengguna Twitter sebagai tanggapan.
