Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Apa saja rahasia orang China dalam mengatur keuangannya? Ternyata mereka memiliki goals dan sadar akan investasi sejak dini hingga menerapkan hidup sederhana. Lalu, bagaimana cara atur uang ala orang China?
Berikut adalah lima cara atur uang ala orang China:
1. Menginvestasikan Pendapatan
Ketika terima gaji, apakah kamu memilih menyisihkan terlebih dulu sekian persen gaji untuk diinvestasikan atau nanti saja ketika uang masih tersisa?
Jika masih melakukan investasi saat uang masih tersisa, ubah kebiasaan itu. Supaya bebas finansial saat usia senja nanti, kita harus melakukan investasi sejak dini. Salah satunya dengan menetapkan target, yaitu menginvestasikan sekian persen dari total gaji yang diterima setiap bulannya.
Terkait berapa persentasenya, kamu bisa atur sesuai gaji dan kebutuhan yang harus ditanggung.
Menilik cara orang China menginvestasikan uang, mereka menyisihkan uangnya sebesar 50 persen. Merujuk laman CGTN, orang China lebih memilih untuk menyimpan setengah pendapatan mereka untuk digunakan di masa depan, seperti membeli rumah, membesarkan anak, atau membayar layanan medis.
2. Membedakan Keinginan dan Kebutuhan
IFEC (Investment and Financial Education Council) menyatakan salah satu tips orang China dalam mengatur uang adalah membedakan rasa ‘ingin’ dan ‘butuh’.
Terkadang kita sering membeli sesuatu tanpa melihat apakah itu ‘ingin’ atau ‘butuh’. Bahkan saking menginginkannya, kita membuat statement sendiri yang membuat alasan ‘ingin’ menjadi ‘butuh’.
Tidak masalah membeli barang yang kita mau, tapi alangkah baiknya kita mempertimbangkan kembali apakah itu menjadi sesuatu yang sangat penting dan dibutuhkan saat ini.
3. Hidup Sederhana dan Berhemat
Daripada mengeluarkan uang untuk foya-foya atau membeli barang untuk kepuasan sesaat, orang China lebih memilih untuk menabung saja. Bukan apa-apa, mereka hanya lebih memikirkan bagaimana kehidupan mereka 5-10 tahun lagi ketika dia tidak memiliki investasi apapun.
Alhasil, gaya hidup mereka pun sederhana. Tidak terlalu tergiur barang branded dan lebih bisa menekan ego serta nafsu. Terlihat sederhana bukan berarti tidak memiliki kekayaan, bukan?
4. Berbagi
Buat sebagian orang memang terdengar aneh, mau kaya kok rajin berbagi. “Kalau mau kaya ya kumpulin uang dan jangan dibagi-bagi!” Kalimat ini tidak ada di kamus orang China. Berbagi tidak akan membuat kekayaan menyusut.
Seperti yang sudah dipaparkan sebelumnya, bahwa orang China sebenarnya tidak pelit. Dalam dunia bisnis memang mereka sangat teliti, perhitungan, dan sangat menghargai waktu. Namun, untuk kegiatan berbagi tidak.
Orang China akan mengulurkan bantuan kepada keluarga, rekan, atau yang lainnya. Satu hal yang perlu kita tau, orang China akan mengutamakan keluarga dari apapun. Baginya berbagi dan membahagiakan keluarga bisa membuka ruang rejeki.
5. Memantau Diskon dan Tawar Menawar Barang
Ada yang enggan membeli barang harga promo karena takut dibilang tidak bermodal? Tak perlu minder. Nyatanya banyak orang China yang memantau dan menyerbu barang diskonan.
Selain memantau barang diskon, ternyata orang China pandai tawar-menawar. Saat membeli barang, mereka akan menawar barang itu sampai seminimal mungkin.
Melalui kelihaiannya dalam proses tawar-menawar, mereka mampu menghemat uangnya sekian persen dari uang yang seharusnya dikeluarkan.
