CakapCakap – Cakap People! Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo resmi dibuka untuk umum pada Selasa, 28 Februari 2023. Apa saja keistimewaannya?
Masjid ini merupakan hibah dari Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Ini didirikan sebagai simbol persahabatan antara Indonesia dan UEA. Masjid ini didedikasikan terhadap seluruh umat Islam di Indonesia.
Setelah diresmikan pada 14 November 2022 oleh Presiden Jokowi bersama Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed Al Nahyan, masjid ini kemudian dibuka untuk umum pada Selasa 28 Februari 2023.
Lokasinya terletak di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, tepatnya di bekas Depo Pertamina, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari. Keberadaannya hanya berjarak 2,9 kilometer atau delapan menit perjalanan dari Kantor Wali Kota Surakarta.
Dikutip dari situs resmi Pemkot Solo, Masjid ini dibangun dua lantai dengan luas bangunan utama masjid sekitar 8.000 meter.
Keistimewaan
Arsitektur yang diusung dalam bangunannya dibuat mirip dengan Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, UEA. Dikutip dari surakarta.go.id, marmer yang digunakan pun, didatangkan langsung dari Italia. Masjid ini mempunyai luas kurang lebih 8.000 meter persegi, dilengkapi dengan 4 menara dan 1 kubah utama.
Masjid ini dilengkapi ruang VIP, perpustakaan seluas 20 meter persegi, serta basement yang digunakan untuk tempat wudhu putra dan putri. Selain itu, juga disediakan lahan khusus parkir agar kendaraan yang datang bisa terparkir rapi dan tidak berhenti di pinggir jalan yang bisa menimbulkan kemacetan.
Masjid ini juga dihiasi dengan 82 kubah bergaya Maroko, menggunakan pelataran dari batu pualam putih dan marmer Italia.
Ini memiliki kapasitas hingga 10 ribu orang. Masjid bernuansa putih dan emas itu juga bisa dimanfaatkan untuk pengajian dan wisata religi. Masjid Sheikh Zayed ini dapat dikunjungi masyarakat umum dan dapat menjadi destinasi wisata religi baik untuk warga Solo maupun luar kota.