CakapCakap – Cakap People! Utusan Khusus Amerika Serikat untuk Hak LGBTQI+ Jessica Stern dikonfirmasi akan mengunjungi Indonesia pada 7-9 Desember 2022.
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, melalui situs resmi menyebutkan, selain mengunjungi Indonesia, beberapa hari sebelumnya utusan khusus soal LGBTQ juga akan melawat ke Vietnam dan Filipina.
“Selama kunjungannya, Utusan Khusus Stern akan bertemu dengan pejabat pemerintah dan perwakilan dari masyarakat sipil untuk membahas hak asasi manusia, termasuk memajukan HAM bagi LGBTQI+,” tulis keterangan tersebut, dikutip, Jumat, 2 Desember 2022.
Kedatangan Stern ke Indonesia ini mendapat penolakan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas menyatakan, pihaknya menolak dengan tegas recana kunjungan itu.
Jessica Stern ditunjuk langsung oleh Presiden Joe Biden sebagai Utusan Khusus AS untuk memajukan Hak Asasi Manusia Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, Queer, dan Interseks (LGBTQI+) pada Juni 2021. Stern akan mengawasi implementasi Memorandum Presiden 4 Februari 2021 tentang Memajukan Hak Asasi Manusia LGBTQI+ di Seluruh Dunia.
Sebelum bergabung dengan Kementerian Luar Negeri AS, Stern memimpin OutRight Action International, organisasi hak asasi manusia LGBTQI+ global terkemuka, sebagai Direktur Eksekutifnya selama sepuluh tahun.
Stern pernah menjadi peneliti di Human Rights Watch, Ralph Bunche Fellow di Amnesty International, direktur program di Pusat Hak Konstitusional, Human Rights Watch, dan asisten profesor di School of International & Public Affairs Universitas Columbia.
Stern telah menjadi anggota berbagai dewan dan dewan penasehat, termasuk Kelompok Referensi LGBTI dari UNWomen dan Kelompok Penasihat Masyarakat Sipil dari Forum Kesetaraan Generasi. Stern adalah penerima banyak penghargaan termasuk dari Attitude Magazine, Crain’s New York Business, Gay City News, dan Metropolitan Community Church.