Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Raja Charles memberikan penghormatan kepada mendiang ibunya Ratu Elizabeth pada hari Senin, 19 September 2022, dengan tulisan tangan di karangan bunga di atas peti mati. Ini yang ditulis Raja Charles di karangan bunga terakhir untuk ibunya: “In loving and devoted memory, Charles R.”
Catatan itu ditempatkan di tengah karangan bunga warna-warni untuk mendiang raja berisi rosemary, oak Inggris, dan murad, yang bibitnya berasal dari karangan bunga di pernikahan Ratu Elizabeth II. Jenis bunga ini, menurut Istana Buckingham, adalah permintaan Charles, Reuters melaporkan.
Ada juga bunga emas, merah muda, merah anggur, dan putih yang dipotong dari taman kediaman kerajaan.
Para bangsawan dan kepala negara dari seluruh dunia berkumpul di Westminster Abbey London pada Senin pagi, 19 September 2022, untuk menghadiri pemakaman kenegaraan Elizabeth, raja terlama di Inggris, yang meninggal pada 8 September 2022 dalam usia 96 tahun.
Begitu Ratu Elizabeth II meninggal, takhta langsung dipegang oleh penerus, Charles, tanpa upacara. Namun ada sejumlah langkah yang harus ia lalui sebelum memegang takhta.
Kepala negara persemakmuran
Charles telah menjadi kepala negara-negara persemakmuran, asosiasi 56 negara merdeka dengan jumlah penduduk 2,4 miliar jiwa. Bagi 14 negara ini, seperti halnya Britania Raya, Raja adalah kepala negara.
Negara-negara itu adalah Australia, Antigua dan Barbuda, Bahama, Belize, Kanada, Grenada, Jamaika, Papua Nugini, St Christopher dan Nevis, St Lucia, St Vincent dan Grenadines, Selandia Baru, Kepulauan Solomon dan Tuvalu.
