CakapCakap – Cakap People! Kebiasaan memasak terbaik berikut ini bisa menyehatkan jantung. Penyakit kardiovaskular dan jantung memiliki banyak faktor yang berkontribusi, mulai dari genetika hingga gaya hidup.
Menurut CDC AS, faktor risiko utama penyakit jantung di antaranya adalah memiliki tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, kelebihan berat badan, mengonsumsi makanan yang tidak sehat, dan merokok atau minum alkohol secara berlebihan.
Melansir Eat This Not That, Selasa, 16 Agustus 2022, banyak dari faktor risiko ini terkait dengan pola makan kita dan apa yang kita konsumsi setiap hari. Tidak ada satu pun makanan ajaib yang bisa kamu makan untuk mencegah penyakit jantung. Meski begitu, risiko penyakit jantung bisa diturunkan hanya dengan membuat perubahan kecil pada kebiasaan memasak.
Menurut penelitian terbaru, salah satu kebiasaan terbaik yang bisa kamu lakukan saat memasak adalah menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega atau lemak jenuh lainnya.
Mengganti lemak jenuh atau “tidak sehat” dengan minyak zaitun bisa secara signifikan meningkatkan kesehatan jantung dari waktu ke waktu dan berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology terhadap lebih dari 60.000 wanita dan 30.000 pria, menggunakan minyak zaitun dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung koroner dan penyakit kardiovaskular. Para peneliti menyimpulkan bahwa mengganti hal-hal seperti margarin, mentega, lemak susu, dan mayones dengan minyak zaitun berkontribusi pada penurunan risiko penyakit ini.
Tapi bagaimana penggantian makanan ini berdampak pada jantung? Pertama, mengonsumsi lemak jenuh dalam jumlah yang lebih tinggi telah diketahui menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung karena cara itu dapat mengganggu kadar kolesterol. Inilah sebabnya mengapa American Heart Association merekomendasikan untuk menjaga asupan lemak jenuh sekitar 5-6% dari kalori per hari (atau sekitar 13 gram untuk diet 2.000 kalori).
Sebagai perbandingan, satu sendok makan mentega sudah memiliki sekitar 7 gram lemak jenuh. Sedangkan satu sendok minyak zaitun hanya memiliki di bawah 2 gram lemak jenuh.
Menurut sebuah penelitian di Endocrine, Metabolic & Immune Disorders , karakteristik lain yang menyehatkan jantung dari minyak zaitun adalah bahwa minyak ini memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi, yang dapat membantu jantung dan pemeliharaan kesehatan secara keseluruhan.
Ketika kamu mengganti mentega dengan minyak zaitun, kamu tidak hanya menurunkan asupan lemak jenuh dan meningkatkan asupan lemak sehat, tetapi kamu juga memberikan antioksidan yang bermanfaat bagi jantung. Jadi, jaga jantung kamu dan lakukan perubahan itu.