CakapCakap – Cakap People! Celana jeans merupakan salah satu fashion items paling tak lekang waktu dan nyaman dipakai. Karena itu, hampir setiap orang memilikinya untuk berpakaian kasual.
Celana bermaterial cukup tebal ini juga memiliki berbagai macam jenis yang bisa kamu sesuaikan dengan selera fashion masing-masing. Misalnya, mom jeans, distressed jeans, skinny jeans, boyfriend jeans, dan masih banyak lagi.
Namun tahukah kamu perbedaan setiap jeans tersebut? Mari kenali Perbedaannya berikut ini:
Boyfriend Jeans
Seperti namanya, boyfriend jeans dirancang agar tampak seperti celana yang dipinjam dari laki-laki. Tampilan berkesan maskulin bisa ditunjukkan dengan celana berdesain baggy dengan potongan lurus agak panjang mulai dari paha dan ujung celana.
Mom Jeans
Mom jeans mudah diidentifikasi oleh bentuknya yang longgar di bagian pinggul dan paha dengan kombinasi desain high-waisted dan straight-leg. Desain ini pertama diperkenalkan tahun 60an dan populer dikenakan para ibu tahun 90an, serta dibuat tak hanya mementingkan kenyamanan, tapi juga agar terlihat stylish.
Flare & Bootcut Jeans
Sekilas, flare jeans dan bootcut jeans tampak serupa, yakni celana yang melebar di bagian bawah. Namun, terdapat sedikit perbedaan dari keduanya. Lekuk keluar pada flare jeans dimulai dari lutut dan seterusnya, sedangkan lekuk pada celana bootcut mulai di bawah lututââhanya sedikit mendekati mata kaki.
Distressed Jeans/Ripped Jeans
Mungkin kamu sudah familiar dengan istilah distressed jeans atau ripped jeans. Ya, celana jeans model distressed sangat mudah dikenali cukup dengan robekkan pada permukaannya. Terlihat tak sempurna, tapi stylish.
High-Waisted & Low-Rise Jeans
Model celana jeans berikutnya bisa diidentifikasi dari tinggi rendahnya bagian pangkal. Jika celana jeans jatuh pada bagian pinggang, maka bisa dikategorikan sebagai high-waisted jeans. Sementara itu, low-rise jeans yang populer tahun 2000an punya area pangkal lebih pendek yang jatuh tepat di pinggul.
Skinny Jeans
Jenis ini juga dapat dibedakan dari bagaimana celana tersebut pas di kaki. Berbeda dengan regular fit dan slim fit yang dirancang agar ada ruang untuk kaki, skinny jeans didesain lebih kecil dan ketat agar menunjukkan siluet kaki.