Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Orang Yunani kuno adalah pencinta kecantikan. Mereka selalu mencari cara untuk meningkatkan penampilan mereka melalui nutrisi, atletik, dan kosmetik.
Kata kosmetik sebenarnya berasal dari bahasa Yunani, kosmetikos. Kata kosmetikos berasal dari abad ke-17, jadi ritual kecantikan ini sudah ada setidaknya selama itu.
Bahkan, mereka masih sering menggunakan bahan-bahan alami dalam perawatan kulit mereka. Bahan-bahan alami ini tentunya bisa kamu temukan di sekitar.
Melansir Byrdie, ini 6 rahasia perawatan kulit perempuan Yunani kuno yang bisa kamu coba di rumah:
Masker Madu
Perempuan Yunani kuno selalu menggunakan masker alami yang terbuat dari campuran madu dan minyak zaitun. Masker ini biasanya mereka pakai sebelum mandi. Madu sendiri memiliki sifat antibakteri, sedangkan minyak zaitun memiliki sifat menyembuhkan.
Caranya cukup campur 1/4 cangkir madu dan 1/4 cangkir minyak zaitun extra-virgin ke dalam wadah, tambahkan air hangat sedikit agar tekstur madu tidak terlalu kental dan mudah digunakan. Oleskan ke seluruh wajah dan diamkan selama 10 menit, lalu bersihkan dengan kain lap.
Garam Laut untuk Eksfoliasi
Setelah kulit terkena sinar matahari, perempuan Yunani kuno akan mengeksfoliasi kulit kering mereka dengan menggunakan garam laut Mediterania yang dicampur dengan minyak zaitun. Garam laut sendiri memang memiliki sifat detoksifikasi sekaligus menenangkan kulit yang terbakar.
Yoghurt untuk Mengencangkan Pori-pori
Sebelum produk dengan kandungan AHA banyak dijual seperti sekarang, perempuan Yunani kuno menggunakan yoghurt untuk mengangkat sel kulit mati sekaligus mengencangkan pori-pori. Yoghurt mengandung asam laktat yang berfungsi sebagai AHA alami.
Campurkan satu sendok makan minyak zaitun dengan empat sendok makan yoghurt dan oleskan ke wajah, lalu diamkan selama 10 menit. Setelah itu bersihkan dengan menggunakan lap yang telah direndam dengan air hangat.
Mandi Teh untuk Detoksifikasi
Mandi susu mungkin terdengar tidak asing, tapi bagaimana dengan mandi teh? Untuk membantu detoksifikasi kulit, pikiran, dan otot, perempuan Yunani kuno selalu berendam menggunakan teh yang dicampur dengan bunga kering dan rempah-rempah.
Kamu bisa gunakan kantong teh bekas dan masukkan ke dalam bathtub yang telah terisi dengan air hangat, berendamlah selama 20 menit. Sangat disarankan untuk menggunakan teh hijau karena mengandung lebih banyak antioksidan.
Minyak Zaitun untuk Pelembap
Minyak zaitun memiliki ragam manfaat untuk kecantikan dan bahan alami ini benar-benar digunakan dengan baik oleh perempuan Yunani kuno. Sejak zaman dulu, mereka menggunakan minyak zaitun untuk rambut, wajah, dan tubuh karena minyak zaitun tinggi akan kandungan vitamin, mineral, asam amino, dan antioksidan.
Kandungan-kandungan ini dapat memelihara kesehatan kulit secara mendalam, mengunci kelembapan, menghidrasi kulit, dan mengembalikan elastisitas kulit. Minyak zaitun juga tinggi akan kandungan asam omega dan tokoferol yang bantu proses penyembuhan dan menyehatkan kulit.
Ekstrak Delima
Dalam mitologi Yunani, buah delima dikaitkan dengan kisah penculikan Persephone (dewi musim semi) yang dilakukan oleh Hades (dewa dunia bawah). Buah delima juga dipercaya sebagai simbol kehidupan, kesuburan, gairah, dan kekuatan.
Ekstrak buah delima kaya akan kandungan tanin, anthocyanin, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan mineral. Kandungan antioksidannya tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan anggur merah atau teh hijau, sehingga efektif dalam memerangi radikal bebas yang bisa menyebabkan penuaan dini.
Bahan alami ini bisa membantu untuk mengencangkan kulit, memperkuat epidermis kulit, dan mengencangkan pori-pori. Ekstrak buah delima sangat cocok digunakan untuk kamu yang memiliki kulit berminyak dan kombinasi.
