in ,

Makan Pada Jam Ini Bisa Membuat Lebih Cepat Menua, Menurut Studi

Kesibukan sehari-hari membuat orang kesulitan mematuhi jadwal makan.

CakapCakapCakap People! Kesibukan sehari-hari membuat orang kesulitan mematuhi jadwal makan. Ini artinya mereka hanya bisa menikmati sajian setiap kali mendapatkan beberapa menit waktu bebas. Bahkan ada kemungkinan menunda makan hingga penghujung hari dan akhirnya konsumsi makanan cepat saji sebelum tidur.

Kebiasaan semacam ini tidak hanya akan membuat orang lapar sepanjang hari, tetapi sebuah studi baru yang baru-baru ini diterbitkan oleh jurnal Science telah menunjukkan bahwa itu dapat membuat menua lebih cepat.

Para peneliti dari University of Texas Southwestern Medical Center di Dallas, Amerika Serikat, mengamati hewan yang makan kapan pun mereka mau serta berapa banyak yang mereka inginkan, dan hewan lain yang diberi makanan dengan pembatasan kalori pada waktu tertentu.

Makan Pada Jam Ini Bisa Membuat Lebih Cepat Menua, Menurut Studi
Ilustrasi [Foto via Pixabay]
Para peneliti dari University of Texas Southwestern Medical Center di Dallas, Amerika Serikat, mengamati hewan yang makan kapan pun mereka mau serta berapa banyak yang mereka inginkan, dan hewan lain yang diberi makanan dengan pembatasan kalori pada waktu tertentu.

Dalam penelitian, mereka menemukan bahwa mereka yang makan siang tepat waktu hidup hampir 20 persen lebih lama daripada mereka yang hanya saat punya waktu dan makan apa pun yang mereka inginkan. Angka itu naik hingga 35 persen bagi mereka yang makan selama fase aktif hari itu. Ini juga mungkin berlaku untuk manusia.

“Ketika makan lebih awal, tubuh memiliki lebih banyak waktu untuk mencerna makanan dan menggunakan energi dari makanan itu,” Onyx Adegbola, seorang dokter-ilmuwan dan dokter pengobatan gaya hidup, serta pendiri Casa de Sante, yang dikutip dari eatthis.com, Sabtu, 28 Mei 2022.

Di sisi lain, Adegbola mengatakan, saat menunda makan, tubuh mencoba mencerna makanan saat tidur, yang dapat menyebabkan masalah seperti gangguan pencernaan atau refluks asam.

Ilustrasi [Foto via Pixabay]
Adegbola juga mencatat bahwa jam alami tubuh, atau ritme sirkadian, diatur oleh pelepasan hormon tertentu dan juga dipengaruhi oleh waktu seseorang makan.

“Sel-sel tubuh menggunakan lebih sedikit energi ketika mereka tidak bekerja keras, sehingga mereka menyebabkan lebih sedikit kerusakan dan ‘keausan’ ketika mereka tidak banyak digunakan.”

Di luar itu, Adegbola menjelaskan bahwa ritme sirkadian adalah jam internal yang mengatur kapan orang merasa waspada atau mengantuk. Itu dipengaruhi oleh hal-hal seperti cahaya dan kegelapan, makanan dan olahraga, dan stres.

Penting untuk dicatat bahwa ketika kita makan larut malam atau mendekati waktu tidur yang seharusnya, hal itu dapat merusak ritme sirkadian kita dan mempersulit orang untuk tertidur dan tetap tertidur.

“Ini dapat menyebabkan masalah seperti kurang tidur, yang telah dikaitkan dengan masalah kesehatan seperti obesitas, penyakit jantung, dan diabetes,” kata Adegbola.

LIHAT ARTIKEL ASLI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Elon Musk Harap Johnny Depp dan Amber Heard Bisa Segera Move On

6 Makanan yang Membantu Mengurangi Stres Sekaligus Menutrisi Tubuh

6 Makanan yang Membantu Mengurangi Stres Sekaligus Menutrisi Tubuh