in ,

Beijing Perintahkan Lockdown Sejumlah Gedung; Wajibkan Penduduk Tes COVID-19

Kasus yang dikonfirmasi melibatkan banyak orang, termasuk pelajar, kelompok wisata, dan staf dekorasi interior

CakapCakapCakap People! Beijing perintahkan lockdown sejumlah gedung. Lebih dari selusin gedung di distrik terbesar Beijing akan dikunci, setelah ibu kota China itu melaporkan 22 kasus baru pada Sabtu, 23 April 2022. Selain itu, para penduduk juga diwajibkan untuk tes COVID-19.

Distrik Chaoyang, rumah bagi 3,45 juta orang, juga akan mewajibkan semua orang yang tinggal atau bekerja di daerah itu untuk menjalani tiga tes COVID-19 minggu ini, kata pemerintah kota Beijing, Minggu, 24 April 2022, melansir Straits Times.

Di antara mereka yang dinyatakan positif sejauh ini adalah pelajar, kelompok wisata untuk warga senior dan orang-orang yang bekerja di dekorasi interior. Orang-orang yang terinfeksi telah pergi ke sejumlah tempat.

Akibatnya, risiko infeksi tetap tinggi dan jumlah kasus diperkirakan akan meningkat dalam beberapa hari berikutnya, kata Dr Pang Xinghuo, wakil direktur Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Beijing.

Beijing Perintahkan Lockdown Sejumlah Gedung; Wajibkan Penduduk Tes COVID-19
Kasus yang dikonfirmasi melibatkan banyak orang, termasuk pelajar, kelompok wisata, dan staf dekorasi interior. [Foto: Reuters]

Sebuah sekolah di distrik Chaoyang melaporkan 10 kasus pada hari Jumat dan Sabtu. Sekolah itu berada di bawah kendali manajemen pada hari Jumat.

Semua pengemudi dan pemandu wisata perusahaan wisata yang menyelenggarakan wisata perkotaan dalam 14 hari sebelum Sabtu telah diminta untuk menjalani tes asam nukleat dan bekerja dari rumah sebelum hasilnya keluar.

Penduduk Chaoyang menimbun bahan makanan pada Minggu malam, khawatir lockdown akan datang.

Seorang warga setengah baya, yang menolak menyebutkan namanya, membawa lima karung besar beras dan tiga botol besar minyak goreng di antara barang-barang lainnya di troli belanjaannya.

Lockdown bisa terjadi dalam beberapa hari. Itulah yang orang-orang katakan. Tapi sebenarnya kami tidak tahu,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Produsen Vaksin Terbesar di Dunia Berhenti Produksi Vaksin AstraZeneca

Produsen Vaksin Terbesar di Dunia Berhenti Produksi Vaksin AstraZeneca

Presiden Prancis Emmanuel Macron Menangkan Masa Jabatan Kedua

Presiden Prancis Emmanuel Macron Menangkan Masa Jabatan Kedua