CakapCakap – Cakap People! Lee Jae-yong, Pemimpin Samsung Group, konglomerat top Korea Selatan, tetap menjadi pemegang saham terkaya di negara itu pada kuartal pertama tahun ini meskipun ada penurunan nilai kepemilikan sahamnya. Demikian diungkapkan oleh sebuah corporate tracker pada Rabu, 6 April 2022.
Kantor berita Yonhap melaporkan, kepemilikan saham Lee Jae-yong, wakil pimpinan (vice chairman) perusahaan raksasa teknologi global Samsung Electronics Co., adalah senilai 13,1 triliun won (US$10,3 miliar) atau setara Rp 147 triliun pada akhir Maret, terbesar di antara pemilik konglomerat lokal, menurut Korea CXO Institute.
Nilai kepemilikan saham bos Samsung ini turun dari 14,2 triliun won pada awal tahun.
Setelah Lee, ada Kim Beom-su, pendiri dan kepala Kakao Corp., operator mobile messenger top Korea Selatan, dengan nilai kepemilikan saham sebesar 11,4 triliun won, turun dari 12,2 triliun won tiga bulan sebelumnya.
Ketua Kehormatan Celltrion Inc. raksasa farmasi Seo Jung-jin berada posisi berikutnya dengan 8,6 triliun won, turun dari 10,2 triliun won tiga bulan lalu.
Lembaga tersebut juga mengatakan nilai saham yang dimiliki oleh 33 dari 72 konglomerat Korea Selatan turun 7,5 persen menjadi 59,8 triliun won selama periode yang disebutkan di tengah pasar saham yang bearish.
Chung Mong-gyu, Chairman pengembang real estat utama Korea Selatan HDC Hyundai Development Co., mengalami penurunan kepemilikan saham terbesar, dengan nilai sahamnya turun 28,7 persen menjadi 202,3 miliar won.
Penurunan sahamnya terjadi setelah kecelakaan fatal di lokasi konstruksi di Gwangju, sekitar 330 kilometer barat daya Seoul, pada Januari.
Sebaliknya, Lee Soon-hyung, chairman SeAH Steel Holdings, menikmati peningkatan terbesar dalam kepemilikan nilai saham menjadi 131,4 miliar won dari 111,3 miliar won selama periode yang disebutkan.
Sebagaimana diketahui, bos Samsung, Lee Jae-yong, pernah dihukum karena penyuapan dan penggelapan, namun telah dibebaskan dengan pembebasan bersyarat pada hari Jumat, 13 Agustus 2021 lalu.
Dihukum karena menyuap teman mantan presiden Korea Selatan Park Geun-hye, bos dan pewaris Samsung ini telah menjalani 18 bulan penjara dari hukuman 30 bulan yang direvisi. Dia awalnya telah menjalani hukuman satu tahun dari hukuman lima tahun penjara sejak Agustus 2017 yang kemudian ditangguhkan.