CakapCakap – Cakap People! Jumlah kasus harian COVID-19 di Korea Selatan telah mencapai rekor tertinggi baru, melampaui 22.000 untuk pertama kalinya di tengah penyebaran varian Omicron. Demikian disampaikan otoritas kesehatan pada Kamis, 3 Februari 2022.
Menurut Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), negara itu telah melaporkan 22.907 kasus COVID-19 selama 24 jam terakhir, sehingga menjadikan jumlah total infeksi menjadi 907.214.
Beban kasus harian naik dari 20.269 pada hari sebelumnya, melonjak di atas 20.000 selama dua hari berturut-turut, melansir Straits Times.
Kebangkitan kasus baru-baru ini didorong oleh infeksi klaster di wilayah metropolitan Seoul di tengah penyebaran cepat varian Omicron, yang sekarang menjadi strain dominan.
Dari kasus baru, 5.191 adalah warga Seoul. Jumlah orang yang baru terinfeksi yang tinggal di provinsi Gyeonggi adalah 6.532. Kota pelabuhan barat Incheon memiliki 1.533 kasus.
Penyebaran virus juga berkecamuk di kawasan non-metropolitan.
Jumlah infeksi baru di daerah non-ibu kota adalah 9.517, atau 41,8 persen dari total transmisi lokal.
Di antara kasus baru, sebanyak 134 adalah kasus impor (imported cases) dari luar negeri, sehingga total menjadi 25.808.
Jumlah orang yang terinfeksi dalam kondisi serius mencapai 274, turun empat dari hari sebelumnya.
Sebanyak 25 kematian akibat COVID-19 dikonfirmasi, menjadikan jumlah kematian di 6.812. Tingkat kematian total adalah 0,75 persen.
Negara ini telah memberikan vaksin COVID-19 kepada 44.641.667 orang, atau 87 persen dari total populasi, dan jumlah orang yang divaksin penuh adalah 43.997.129, atau 85,7 persen dari populasi.
Jumlah mereka yang menerima suntikan booster adalah 27.267.684, atau 53,1 persen dari populasi.