in ,

Kondisi Mantan PM Malaysia Mahathir Membaik, Masih di Rumah Sakit

Mahathir menjabat sebagai perdana menteri Malaysia selama hampir 24 tahun sejak 1981 hingga 2003.

CakapCakapCakap People! Mantan pemimpin Malaysia Mahathir Mohamad, yang menjabat sebagai perdana menteri selama lebih dari dua dekade, menunjukkan tanda-tanda kesehatan yang membaik, tetapi akan tetap berada di rumah sakit untuk menerima perawatan spesialis. Demikian disampaikan oleh putrinya, Marina Mahathir, pada Selasa, 25 Januari 2022.

Pria berusia 96 tahun itu mulai menunjukkan keinginan makan yang meningkat dan bahkan bercanda dengan keluarga, kata Marina Mahathir dalam sebuah pernyataan, Reuters melaporkan.

Ia juga mengatakan ayahnya meminta orang-orang untuk tidak terlalu khawatir dengan kesehatannya.

Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad saat wawancara dengan Reuters di Kuala Lumpur, Malaysia, 16 Oktober 2020. [Foto: REUTERS/Lim Huey Teng/File Photo]

Mahathir dan keluarganya, tergerak dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendoakan kesembuhan sang ayah, kata Marina merujuk pada doa dan harapan yang telah disampaikan oleh para pemimpin negara asing dan masyarakat.

Mahathir menerima perawatan di National Heart Institute (Institut Jantung Negara / IJN) Malaysia di bawah pengawasan spesialis.

Mahathir, yang masih aktif sebagai anggota parlemen, kembali dirawat di rumah sakit setelah berhasil menjalani prosedur medis elektif pada 8 Januari 2022.

Ia dirawat dan dipulangkan pada bulan Desember 2021 lalu setelah dokternya mengatakan mereka puas dengan hasil investigasi yang diperlukan terkait dengan kesehatannya.

Dalam kasus Mahathir, tidak ada rincian penyakitnya yang dipublikasikan, meskipun juru bicara kantornya mengatakan kepada Straits Times bahwa ia dirawat di rumah sakit di unit perawatan jantung.

Mahathir masuk ke IJN pada 16 Desember 2021 lalu untuk “investigations” sebelum menjalani prosedur elektif yang tidak spesifik pada awal bulan ini. Sebelum Desember 2021, Mahathir terakhir masuk IJN pada 2018 dengan infeksi dada.

View dari National Heart Institute, tempat mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad dirawat di Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu, 22 Januari 2022. [Foto: REUTERS/Hussain Hasnoor]

Mahathir menjabat sebagai perdana menteri Malaysia selama hampir 24 tahun sejak 1981, dengan tugas pertamanya dan terlama sebagai pemimpin koalisi Barisan Nasional. Ia pensiun pada tahun 2003, dan kembali menjabat sebagai kepala koalisi Pakatan Harapan setelah memenangkan pemilihan 2018.

Mahathir memiliki riwayat penyakit jantung dan telah menderita tiga serangan jantung – satu pada tahun 1989 dan dua pada tahun 2006 – dan menjalani bypass empat kali lipat pada tahun 2007.

Mahathir tetap aktif dalam politik, memimpin partai oposisinya sendiri, Parti Pejuang Tanah Air, dan saat ini merupakan Anggota Parlemen tertua yang menjabat, mewakili Langkawi di Kedah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Thailand Izinkan Menanam Ganja di Rumah, Ini Syaratnya!

Korea Utara Tembakkan Dua Rudal Jelajah