in ,

Paus Fransiskus: Pasangan yang Lebih Memilih Memelihara Hewan Peliharaan Daripada Memiliki Anak-anak Adalah ‘Egois’

Paus Fransiskus mengatakan anak-anak bisa diadopsi jika calon orang tua mereka tidak bisa hamil secara alami, namun pesan utamanya kepada pasangan adalah untuk ‘tidak takut’ memiliki anak.

CakapCakapCakap People! Paus Fransiskus menyatakan bahwa pasangan yang lebih memilih untuk memelihara hewan peliharaan daripada memiliki anak-anak adalah ‘egois’.

Selain itu, ia mengatakan mengganti dengan hewan peliharaan untuk anak-anak adalah “menghilangkan kemanusiaan kita”.

Paus menjelaskan bahwa, dalam pandangannya, memilih teman berbulu daripada seorang anak adalah “penolakan peran sebagai ayah dan ibu dan merendahkan kita”.

Memberikan nasihatnya kepada 1,3 miliar umat Katolik, Paus Fransiskus berbicara di Vatikan tentang ‘bentuk egoisme’ modern, The Guardian melaporkan.

Pemimpin Gereja Katolik Roma dan Takhta Suci Vatikan, Paus Fransiskus. [Foto: AFP/ANDREAS SOLARO]

Dia berkata:

“Hari ini … kita melihat suatu bentuk keegoisan. Kita melihat bahwa beberapa orang tidak ingin memiliki anak. Kadang-kadang mereka punya satu, dan hanya itu, tetapi mereka memiliki anjing dan kucing yang menggantikan anak-anak. Ini mungkin membuat orang tertawa tetapi ini adalah kenyataan.”

Dia lebih lanjut menyatakan bahwa tidak memiliki anak mengarah “peradaban [menjadi] tua tanpa kemanusiaan karena kita kehilangan kesempurnaan ayah dan ibu, dan itu adalah negara yang menderita”.

Menambah topik yang sangat diperdebatkan di media sosial, di mana banyak yang telah dicap sebagai ‘wanita kucing gila’ karena kedalaman cinta untuk kucing mereka, komentar Paus mengikuti kekhawatiran yang berkembang tentang penurunan tingkat kelahiran di negara-negara berkembang.

Sementara tujuh dari 10 rumah tangga memiliki hewan peliharaan, dari tahun 1970 hingga 2012 persentase pasangan menikah dengan anak turun setengahnya, dari 40% menjadi 20%.

Ilustrasi. [Foto via Pixabay]

Pandemi virus corona juga telah menyebabkan penurunan angka kelahiran lebih lanjut, seperti yang dialami Italia dengan mencatat 22% penurunan angka kelahiran dalam kurun waktu satu tahun dari Desember 2019 hingga Desember 2020, sementara di Spanyol penurunannya sebesar 20%, dan sebesar 13% di Prancis.

Banyak juga yang memilih untuk memelihara hewan peliharaan daripada memiliki anak berdasarkan masalah keuangan atau lingkungan, dengan Lisa Rochow mengatakan ‘uang’ dan ‘waktu’ membuatnya memilih anak anjing Siberian Husky, menurut laporan BBC News.

Paus Fransiskus mengatakan anak-anak bisa diadopsi jika calon orang tua mereka tidak bisa hamil secara alami, namun pesan utamanya kepada pasangan adalah untuk ‘tidak takut’ memiliki anak.

“Memiliki anak selalu berisiko, tetapi ada lebih banyak risiko jika tidak memiliki anak,” tambahnya.

Memilih kehidupan tanpa anak dan bukannya mengadopsi hewan peliharaan hanyalah “fenomena lain dari degradasi budaya”, kata Paus Fransiskus kepada Il Messaggero pada tahun 2014, melansir Unilad.co.uk, Sabtu, 8 Januari 2022.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Petenis Novak Djokovic Terlihat Berfoto Hadiri Acara Sehari Usai Dites Positif COVID-19

Meksiko Laporkan Rekor Kasus Harian COVID-19; Catat Lebih dari 30.000