Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Pelancong dari Indonesia, dan juga kemungkinan India, akan bisa memasuki Singapura di bawah skema perjalanan bebas karantina atau Vaccinated Travel Lanes (VTLs), mulai 29 November 2021. Langkah ini akan membangun kembali hubungan udara dengan dua dari tiga pasar utama Bandara Changi.
The Straits Times melaporkan, Singapura sedang dalam pembicaraan dengan India untuk melanjutkan layanan komersial terjadwal antara kedua negara. Tujuannya adalah untuk memulai dua penerbangan harian melalui skema VTLs masing-masing dari Chennai, Delhi dan Mumbai mulai 29 November 2021.
Saat ini, satu-satunya penerbangan dari Singapura yang diperbolehkan membawa penumpang ke India adalah penerbangan bantuan yang disewa pemerintah.
Selain itu, pelancong dari Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab akan dapat memasuki Singapura mulai 6 Desember 2021, dalam perluasan lebih lanjut untuk skema VTLs.
Indonesia masih tetap tertutup untuk perjalanan umum dari Singapura.
Tetapi pelancong dapat melakukan perjalanan tanpa karantina ke dan dari India, Qatar, Arab Saudi, dan UEA, yang sebelumnya membuka perbatasan mereka untuk pelancong yang sudah divaksinasi dari Singapura. Rincian lebih lanjut tentang VTLs akan diberikan segera.
Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) mengumumkan perluasan VTLs pada Senin, 15 November 2021.
Menteri Perhubungan Singapura S. Iswaran mengatakan saat konferensi pers oleh gugus tugas multi-kementerian COVID-19 bahwa negara-negara yang akan dibuka Singapura adalah semua tujuan penting.
Misalnya, India menyumbang sekitar 7 persen dari kedatangan penumpang di Bandara Changi pada 2019.
Iswaran mengatakan dia berharap Indonesia akan segera membuka kembali perbatasannya untuk pelancong dari Singapura, mencatat telah secara sepihak membuka perbatasannya untuk pengunjung dari 19 negara. Akan ada dua penerbangan VTLs harian antara Singapura dan Jakarta sebagai permulaan, dan ini akan meningkat menjadi empat.
India, Indonesia, Qatar, Arab Saudi dan UEA berada dalam Kategori Dua klasifikasi risiko COVID-19 Kementerian Kesehatan Singapura untuk tindakan perbatasan.
Klasifikasi negara berarti mereka memiliki tingkat kejadian COVID-19 yang serupa atau lebih rendah daripada Singapura dan negara-negara VTLs lainnya.
Hingga 6 Desember 2021, Singapura akan memiliki total 21 VTLs.
Singapura sebelumnya telah mengumumkan skema VTLs dengan 16 negara lain. Tiga belas di antaranya sudah berlaku, dan tiga lagi dengan Malaysia, Swedia dan Finlandia akan dimulai pada 29 November 2021.
