CakapCakap – Cakap People! Singapura melaporkan tiga infeksi baru COVID-19 yang ditularkan secara lokal pada Kamis, 8 Juli 2021, termasuk dua kasus yang tidak terkait dengan kasus sebelumnya.
Satu-satunya infeksi yang terkait dengan kasus sebelumnya terdeteksi melalui pemantauan, kata Kementerian Kesehatan (MOH), seperti dilansir dari Channel News Asia.
Ada juga 13 kasus impor yang semuanya ditempatkan di rumah atau diisolasi pada saat kedatangan. Dua belas terdeteksi pada saat kedatangan di Singapura, sementara satu kasus mengembangkan penyakit selama periode isolasi.
Secara total, Singapura melaporkan 16 kasus baru COVID-19 pada Kamis.
KLASTER KOMPLEKS PENJARA CHANGI TUTUP
Klaster COVID-19 di Kompleks Penjara Changi telah ditutup karena tidak ada lagi kasus terkait selama dua masa inkubasi atau 28 hari terakhir, kata Kemenkes Singapura.
Sekarang ada 22 klaster COVID-19 aktif, berkisar antara tiga dan 94 infeksi. Klaster 115 Bukit Merah View Market & Food Center tetap yang terbesar dengan 94 kasus.
Klaster baru yang diumumkan pada hari Rabu, terkait dengan Kasus 64599, telah berkembang dari empat menjadi lima kasus.
Depkes mengatakan jumlah kasus baru di masyarakat telah menurun dari 58 kasus pada minggu sebelumnya menjadi 23 kasus dalam seminggu terakhir.
Jumlah kasus yang tidak terkait di masyarakat telah meningkat dari delapan kasus dalam seminggu sebelumnya menjadi sembilan kasus dalam seminggu terakhir.
Sebanyak 84 kasus dirawat di rumah sakit. Sebagian besar baik dan dalam pengawasan, kata Kemenkes Singapura.
Ada 10 kasus penyakit serius yang membutuhkan suplementasi oksigen, dan dua dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif (ICU).
Kementerian Kesehatan mengatakan ada bukti berkelanjutan bahwa vaksinasi membantu mencegah penyakit serius ketika seseorang terinfeksi.
“Selama 28 hari terakhir, 23 kasus lokal membutuhkan suplementasi oksigen, dirawat di ICU atau meninggal dunia. Dua puluh tidak divaksinasi, tiga divaksinasi sebagian dan tidak ada yang divaksinasi penuh,” tambahnya.
PENGURANGAN PEMBATASAN COVID-19
Singapura akan melonggarkan pembatasan COVID-19 mulai Senin depan di tengah penurunan infeksi masyarakat.
Makan di luar akan diizinkan untuk grup hingga lima orang, olahraga dan olahraga dalam ruangan yang tertutup tanpa masker dapat dilanjutkan dan resepsi pernikahan dapat diadakan dengan tidak lebih dari 250 orang jika pengujian pra-acara dilakukan.
Social gathering di tempat kerja juga dapat dilanjutkan, meskipun bekerja dari rumah harus tetap menjadi pengaturan standar, kata Kementerian Kesehatan, Rabu.