CakapCakap – Cakap People! Korea Selatan mencatat jumlah infeksi harian COVID-19 tertinggi baru dalam 24 jam terakhir. Demikian disampaikan Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) pada Sabtu, 10 Juli 2021. Ini merupakan rekor hari ketiga berturut-turut tertinggi dalam kasus infeksi baru.
Reuters melaporkan, mulai Senin, 12 Juli 2021, pembatasan virus corona akan diperketat ke tingkat seketat mungkin di Seoul dan wilayah tetangga untuk pertama kalinya, kata pemerintah Korea Selatan pada hari Jumat, 9 Juli 2021, ketika rentetan rekor kasus baru memicu kekhawatiran.
Korea Selatan melaporkan 1.378 kasus COVID-19 baru pada Jumat, 9 Juli 2021, tengah malam, naik dari rekor hari Kamis, 8 Juli 2021, yang tercatat sebanyak 1.316 kasus.
Korea Selatan sejauh ini bernasib lebih baik daripada banyak negara industri dalam infeksi dan kematian, dengan tingkat kematian 1,22 persen dan jumlah kasus parah pada 148 pada hari Jumat, 9 Juli 2021, yang jauh lebih rendah dari puncak sebelumnya pada akhir Desember 2020.
Namun, tren yang meningkat telah memicu peringatan bahwa jumlah kasus baru mungkin hampir dua kali lipat pada akhir Juli.
Hal itu telah menyebabkan pembatasan yang lebih ketat yang diberlakukan oleh pemerintah termasuk masyarakat yang disarankan untuk tinggal di rumah sebanyak mungkin dan pertemuan sosial dibatasi untuk dua orang setelah pukul 18.00 dari empat hari sebelumnya.
Sekitar 11 persen dari 52 juta penduduk Korea Selatan telah menyelesaikan vaksinasi, termasuk menerima kedua suntikan untuk vaksin yang membutuhkan dua dosis, sementara 30 persen telah menerima satu dosis, kata KDCA dalam sebuah pernyataan.
Negara ini bertujuan untuk mencapai kekebalan kelompok sebelum November dengan menginokulasi 70 persen masyarakat dengan setidaknya satu suntikan pada bulan September.
Total infeksi COVID-19 Korea Selatan hingga saat ini mencapai 166.722, dengan 2.038 kematian.