Belum Banyak yang Tahu, Ternyata 6 Makanan dan Minuman Ini bisa Cegah Otak jadi Lamban

CakapCakap – Cakap People, kabut otak dapat mengganggu tingkat fokus dan konsentrasi seseorang. Sehingga mereka jadi lamban untuk berpikir alias lemot. Kabut otak merupakan situasi yang menandai adanya gangguan kinerja di otak.

Selain lemot atau lamban dalam berpikir, kondisi tersebut juga ditandai oleh konsentrasi buruk, masalah ingatan, hingga tak mampu fokus. Untuk mengatasinya kamu bisa mengonsumsi beberapa makanan atau minuman guna mencegah kabut otak.

1. Cokelat hitam

Tidak hanya enak dark chocolate juga tinggi antioksidan. Asupan flavonoid alam kakao terbukti ampuh meningkatkan aliran darah menuju otak, memasok nutrisi hingga oksigen yang banyak.

2. Asam folat dan vitamin C

Mereka yang mengalami sindrom kelelahan dijumpai mempunyai asupan vitamin C serta asam folat rendah. Sehingga disarankan untuk orang yang punya masalah kabut otak guna mengonsumsi jenis makanan yang mengandung kedua nutrisi itu.

Asam folat bisa ditemukan dalam sayuran berwarna hijau tua seperti kangkung dan bayam. Sedangkan vitamin C dengan mudah ditemui di kiwi, buah jeruk, serta paprika merah.

3. Makanan tinggi luteolin

Menurut penelitian menyebut jika luteolin merupakan senyawa antioksidan serta anti-inflamasi yang mempunyai banyak manfaat guna mengurangi kabut otak.

Beberapa makanan tinggi luteolin yang bisa kamu konsumsi ialah paprika, peppermint, seledri, sage, serta peterseli. Oregano juga termasuk salah satu makanan kaya luteolin yang bisa dijadikan pilihan.

4. Teh hijau & kopi

Penelitian menunjukkan jika minum 1 hingga 2 cangkir kopi serta teh per hari bisa bantu cegah kabut otak. Pasalnya kopi tinggi akan antioksidan dan polifenol. Sedangkan teh hijau bisa membantu menjernihkan pikiran dan fokus.

5. Makanan dengan asupan quercetin

Quercetin ialah jenis flavonoid yang dijumpai pada tumbuhan, sifatnya antioksidan. Nutrisi tersebut memiliki kemampuan guna memblokir pelepasan histamin, yang tak lain merupakan penyebab utama alergi yang bisa mengakibatkan gejala kabut otak. Makanan tinggi quercetin adalah apel, bawang merah, dan kangkung.

6. Air mineral

Bukan rahasia lagi jika air merupakan salah satu komponen penunjang kehidupan. Bahkan air sangat dibutuhkan oleh sistem dan sel-sel tubuh manusia. Kurang lebih sekitar 75% proses yang terjadi di otak dibantu oleh air.

Mengonsumsi cukup air akan membantu meningkatkan konsentrasi serta kejernihan mental. Orang dewasa dianjurkan guna meneguk air setidaknya 2 liter per hari.

Nah, itulah beberapa jenis makanan maupun minuman yang bisa Cakap People konsumsi untuk mencegah kabut otak.