CakapCakap – Cakap People! Melinda Gates telah mulai mempersiapkan perceraian bersama pengacara perceraian lebih dari setahun lalu sebelum perpisahannya dengan Bill Gates diumumkan pada pekan lalu. Alasan perceraian mereka sebagian karena kekhawatiran tentang hubungan Bill Gates dengan terpidana pelaku kejahatan seks Jeffrey Epstein. Demikian menurut laporan Wall Street Journal, seperti yang dilansir The Straits Times.
Wanita berusia 56 tahun itu berbicara dengan pengacara dari beberapa firma pada awal Oktober 2019, mengatakan bahwa pernikahan itu “tidak dapat diperbaiki lagi,” menurut laporan Wall Street Journal pada Minggu, 9 Mei 2021, mengutip dokumen dan orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Kegelisahan Melinda tentang hubungan Bill Gates dengan Epstein dimulai setidaknya pada 2013, kata Wall Street Journal.
The New York Times pada Oktober 2019 melaporkan bahwa Bill Gates telah bertemu dengan Epstein beberapa kali, dan pernah menginap hingga larut malam di townhouse-nya di New York.
Seorang juru bicara Gates mengatakan pada saat itu bahwa pertemuan tersebut berpusat tentang filantropi.
Epstein telah meninggal di penjara dua bulan sebelumnya saat menunggu persidangan atas tuduhan federal terkait sex trafficking.
Perceraian dinegosiasikan selama pandemi, melibatkan tim hukum yang bekerja dengan mediator untuk membagi kekayaan mereka, yang dipatok oleh Bloomberg Billionaires Index mencapai US $ 145 miliar.
Pasangan itu mengatakan minggu ini bahwa mereka berencana untuk tetap menjadi ketua bersama di Bill & Melinda Gates Foundation dan akan terus memimpin bersama.
Mereka telah berjanji untuk memberikan sebagian besar kekayaan mereka.
Bill Gates dan Melinda, dua filantropis paling berpengaruh di dunia, mengumumkan perceraian mereka pada Senin, 3 Mei 2021, setelah 27 tahun menikah.
“Setelah banyak pemikiran dan banyak pekerjaan pada hubungan kami, kami telah membuat keputusan untuk mengakhiri pernikahan kami,” kata keduanya dalam sebuah pernyataan yang diposting di Twitter.
— Bill Gates (@BillGates) May 3, 2021
“Kami telah membesarkan tiga anak yang luar biasa dan membangun sebuah yayasan yang bekerja di seluruh dunia untuk memungkinkan semua orang menjalani kehidupan yang sehat dan produktif.
“Kami sudah tidak lagi percaya kami bisa tumbuh bersama sebagai pasangan di fase selanjutnya dalam hidup kami. Kami meminta ruang dan privasi untuk keluarga kami saat kami mulai menjalani kehidupan baru ini, ”kata pernyataan mereka.
Dalam pengajuan bersama untuk perceraian pernikahan yang diajukan di Pengadilan Tinggi King County di Seattle, pasangan itu menyatakan: “Pernikahan itu tidak bisa diperbaiki lagi.”
Pengajuan perceraian, yang menyatakan bahwa pasangan itu tidak memiliki anak di bawah umur, dilakukan setelah anak bungsu dari tiga anak mereka diyakini baru-baru ini telah berusia 18 tahun. Pasangan tersebut meminta pengadilan untuk menyetujui kesepakatan mereka tentang pembagian aset tetapi tidak mengungkapkan rinciannya.