in ,

Jarang Diulik, Inilah 6 Nama Lain Indonesia yang Populer di Mata Dunia

Indonesia memiliki nama-nama populer di mata dunia

CakapCakap – Cakap People, Indonesia adalah salah satu negara yang mempunyai sejarah panjang. Nama Indonesia sendiri berasal dari berbagai rangkaian sejarah yang puncaknya terjadi pada pertengahan abad ke-19. Sebelum merdeka, Indonesia memiliki nama-nama yang populer di kancah internasional.

Sedangkan orang pertama yang memperkenalkan nama Indonesia di seluruh dunia ialah James Richardson Logan pada tahun 1850. Setelah itu, barulah Ki Hajar Dewantara menjadi sosok sarjana Indonesia pertama yang memperkenalkan nama Indonesia ke ranah politik. Nah, ada beberapa nama lain dari Indonesia yang dikenal di dunia. Berikut daftarnya.

1. Nederlandsch Oost-Indie

Belanda memberikan nama pada Indonesia sebelum merdeka. Gambar via rijksmuseum.nl

Indonesia dijajah oleh Belanda selama 350 tahun. Sehingga orang-orang Belanda menyematkan nama pada Indonesia berupa Nederlandsch Indie.

Orang-orang dari Negeri Kincir itu pertama kali datang ke Indonesia di bawah pimpinan Cornelis de Houtman di tahun 1596. Di zaman dahulu, hampir seluruh orang Eropa menyebut Indonesia dengan nama Nederlandsch Oost-Indie.

2. Hindia

Sebelum dikenal dengan nama Republik Indonesia, sebutan Hindia dipakai masyarakat Internasional guna memanggil tanah Indonesia. Nama Hindia sendiri diciptakan oleh ahli ilmu sejarah asal Yunani, Herodotus.

Nama ini jadi terkenal pasca bangsa Portugis di bawah kepemimpinan Vascvo da Gama menyusuri sungai Indus tahun 1498 Masehi.

3. The Malay Archipelago

Nama ini berarti pulau-pulau Melayu. Gambar via baku-magazine.co

Julukan ini dipopulerkan oleh Alfred Russel Wallace setelah ia berkunjung ke Indonesia tahun 1854 – 1682. Malay Archipelago juga termasuk kawasan Singapura, Malaysia, kepulauan Indonesia.

Sedangkan arti kata ‘Malay’ ialah Melayu, ‘Archipel’ yang merupakan bahasa Yunani Archipelagus (dari asal Archi artinya memerintah, dan plagus berarti laut). Sehingga nama tersebut berarti menguasai laut atau kumpulan pulau-pulau Melayu.

4. Insulinde

Penasaran siapa yang memberikan nama ini? Ia adalah Eduard Douwes Dekker (multatuli) dalam bukunya Max Havelaar tahun 1860. Nama tersebut lantas dipopulerkan oleh sosok Professor P.J. Veth. Multatuli.

Nama ini diberikan lantaran Eduard merasa jijik dengan nama Nederlandsch Indie yang diberikan Belanda. Usulan nama Insulinde sendiri terbentuk dari Insulair, Insula, dan Indus. Insula artinya pulau, Indus berarti Hindia, dan Insilinde yang memiliki arti pulau Hindia.

5. The Emerald of Equator

Indonesia adalah negara kepulauan yang hijau bak batu zamrud emerald. Gambar via soundcloud.com

The Emerald of Equator atau Zamrud Khatulistiwa disematkan pada Indonesia lantaran letak geografisnya yang dilalui oleh garis khatulistiwa. Apabila dipandang dari angkasa, maka gugusan kepulauan Indonesia yang hijau sangat menyejukkan mata bak batu Emerald (zamrud).

Gagasan itu disampaikan oleh Eduard Douwes Dekker (Multatuli) yang merupakan penulis Belanda abad ke-19 guna menggambarkan keindahan alam negara di salah satu surat miliknya.

6. Nusantara

Nama Nusantara memang lebih terkenal di banding nama-nama sebelumnya. Julukan ini tercatat di dalam literatur berbahasa Jawa Pertengahan, yakni sekitar abad ke-12 hingga ke-16 guna menggambarkan konsep kenegaraan yang diadopsi oleh kerajaan Majapahit.

Nusantara tersusun atas dua kata dalam bahasa Sansakerta, yakni Nusa yang artinya Pulau, serta Antara yang berarti Luar. Nusantara digunakan untuk menyebut pulau-pulau yang berada di luar Majapahit (Jawa).

Pasca sempat terlupakan, di awal abad ke-20 istilah tersebut dihidupkan lagi oleh Ki Hajar Dewantara sebagai salah satu alternatif nama bagi negara merdeka pelanjut Hindia Belanda yang belum terwujudkan.

Nah, itulah beberapa nama-nama Indonesia yang populer di mata dunia Cakap People. Makin beragam ya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

5 Makanan Sumber Magnesium Ini Bisa Bantu Turunkan Risiko Diabetes, Catat!

Pengusaha Ini Mengubah Mayat Manusia Menjadi Pupuk Kompos