CakapCakap – Cakap People, lupa merupakan salah satu hal yang wajar dialami oleh manusia. Tak peduli berapa usia dan apa jabatannya, seringkali kita didera oleh masalah lupa pada sesuatu. Tampaknya hal tersebut juga menimpa Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.
Kepala negara berusia 78 tahun itu tampak lupa dengan nama Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin sebagaimana dikutip via Kompas. Saat itu Biden sedang menyampaikan sambutan dalam suatu acara di Gedung Putih.
Lupa Nama Menteri Pertahanan
Ia hanya menyebutkan kepala Pentagon yang ditunjuknya dengan istilah ‘orang yang memimpin komando di kementerian pertahanan’. Presiden tertua di AS itu tampak kesulitan saat menutupi kelemahannya tersebut.
Peristiwa itu terjadi ketika Biden mengumumkan pencalonan dua Jenderal wanita guna memimpin komando kombatan militer Amerika Serikat.
“Dan Saya ingin mengucapkan terima kasih, kepada… kepada.. Jenderal. Saya terus memanggilnya Jenderal, tapi saya.. (maksud) orang yang memimpin tugas pemerintahan di sana (kementerian pertahanan),” jelas Biden dilansir dari Kompas.
Biden hanya menyebut tugas Sang Jenderal namun ia tak berhasil mengingat nama terangnya.
“Saya ingin memastikan bahwa kami berterima kasih kepada Menteri atas semua yang telah dia lakukan untuk mencoba menerapkan apa yang baru saja kita bicarakan. Dan untuk merekomendasikan kedua wanita ini untuk promosi,” tambahnya.
Sebelumnya, Biden juga menyebut pimpinan Departemen Pertahanan itu dengan namanya, yakni ‘Menteri Austin’. Namun dalam kesempatan tersebut tampak dirinya membaca dari teleprompter.
Donald Trump juga Pernah Salah Pengucapan
Namun peristiwa tersebut bukan pertama kali dialami oleh Presiden AS ke-46 tersebut. Sebab ia juga pernah kesulitan menyebutkan nama menteri lain di kabinetnya.
Pada Desember lalu, ia salah mengucapkan nama calonnya di Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan, Xavier Becerra sebelum akhirnya mengoreksi kesalahan pengucapan yang berbeda.
Pada Senin (08/03) lalu Biden menominasikan Jenderal Angkatan Udara Jacqueline Van Ovost guna memimpin Komando Transportasi AS serta Letnan Jenderal Angkatan Darat Laura Richardson sebagai pimpinan Komando Selatan AS.
Pemilihan keduanya dilakukan bertepatan pada perayaan Hari Perempuan Internasional. Mereka bakal menjadi wanita kedua dan ketiga yang memiliki jabatan tinggi tersebut pasca pensiunan Jenderal AU Lori Robinson yang sudah mengepalai Komando Utara AS sejak tahun 2016 sampai 2018.
Salah sebut nama atau pengucapan bukan hal yang besar Cakap People. Sebab setiap orang juga bisa melakukan kesalahan tersebut. Sama halnya mantan Presiden AS, Donald Trump yang sempat menjadi sorotan lantaran sering salah pengucapan meski memakai teks bantuan dalam pidatonya.