Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Pihak berwenang membatasi pergerakan dan memperketat pembatasan untuk pertemuan di Sydney — kota terbesar di negara bagian New South Wales (NSW) — Australia pada Rabu, 30 Desember 2020. Langkah tersebut dilakukan untuk menghindari acara “super spreader” virus corona selama perayaan Malam Tahun Baru setelah menemukan klaster infeksi baru.
Reuters melaporkan, pertemuan rumah tangga dibatasi hingga lima orang di Sydney, sementara jumlah maksimum orang yang diizinkan berkumpul di depan umum dibatasi pada 30 orang. Fasilitas perawatan residensial ditutup untuk pengunjung.
“Kami tidak ingin Malam Tahun Baru menjadi penyebab penyebaran super [super spreader],” kata Premier NSW Gladys Berejiklian saat dia mengumumkan bahwa pembatasan akan berlaku mulai tengah malam pada hari Rabu, 30 Desember 2020 hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Berejiklian melaporkan 18 kasus virus corona baru pada hari Rabu, peningkatan harian terbesar dalam seminggu, dengan sembilan di antaranya merupakan bagian dari wabah di wilayah Northern Beaches Sydney yang telah berkembang menjadi lebih dari 100 orang selama seminggu terakhir.
Kepala Petugas Kesehatan NSW Kerry Chant mengatakan klaster baru di bagian barat dalam kota, yang mencakup enam anggota keluarga besar yang tinggal di tiga rumah tangga yang berbeda, diperkirakan berkembang seiring dengan anggota keluarga yang bergabung dalam pertemuan Natal.
Wabah di Sydney telah mengurangi rencana pertunjukan kembang api di Harbour Bridge dan Opera House pada Malam Tahun Baru kota itu, sebuah acara yang biasanya disiarkan televisi di seluruh dunia.
Selain pembatasan baru, pihak berwenang juga telah memberlakukan “zona hijau” di tempat-tempat penting di sekitar pelabuhan (harbour) yang akan dibatasi untuk penduduk dan orang-orang dengan reservasi yang telah dikonfirmasi dan mendapatkan izin.
Pertunjukan kembang api malam pergantian tahun yang biasa dimulai pada pukul 21.00 telah dibatalkan dan sesi tengah malam telah dipangkas hanya menjadi tujuh menit.
“Jika saya bisa menekankan lagi, pesan terkuat untuk semua orang di seluruh New South Wales di mana pun Anda berada, adalah batasi aktivitas dan mobilitas Anda,” kata Berejiklian.
Di negara bagian Victoria, setelah dua bulan tidak ada kasus yang didapat secara lokal, departemen kesehatan pada Rabu malam mengatakan tiga kasus baru telah didiagnosis di luar karantina hotel.
Tidak ada rincian langsung tentang bagaimana infeksi itu terjadi.
Australia telah melaporkan lebih dari 28.300 kasus COVID-19 dan 909 kematian sejak pandemi dimulai, sebagian besar di Victoria.
