Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan dalam sebuah wawancara di Fox News pada Jumat malam, 9 Oktober 2020, bahwa dia sudah berhenti minum obat untuk memerangi virus corona sejak delapan jam lalu.
“Saat ini saya bebas pengobatan. Saya sudah tidak minum obat apa pun sejak, Anda tahu, mungkin delapan jam yang lalu,” kata Trump dalam wawancara dengan Fox News, seperti yang dikutip Reuters.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Donald Trump mengungkapkan dirinya dinyatakan positif terinfeksi virus corona pada hari Jumat, 2 Oktober 2020. Setelah mendapat perawatan selama tiga hari di rumah sakit militer, ia akhirnya keluar dan kembali ke Gedung Putih pada Senin, 5 Oktober 2020.
Trump, yang ingin kembali ke jalur kampanye pemilihan setelah menunda akibat infeksi COVID-19, akan mulai dengan memberikan sambutan kepada pendukung di luar ruangan di Gedung Putih pada hari Sabtu, 10 Oktober 2020.
Selanjutnya, Trump dijadwalkan mengadakan rapat umum di Florida pada dua hari kemudian. Agenda kampanye Trump pun bertambah setelah debat presiden kedua yang seharusnya digelar 15 Oktober mendatang dibatalkan.
Pembatalan dilakukan setelah Trump menolak debat virtual yang diminta saingannya dari Partai Demokrat Joe Biden, guna mencegah penyebaran virus corona.
Melansir The Sydney Morning Herald, Sabtu, 10 Oktober 2020, Trump pada Senin malam akan menggelar rapat umum kampanye pertamanya sejak ia didiagnosis virus corona di Sanford di Florida tengah, negara bagian yang penting bagi harapan terpilihnya kembali. Acara tersebut akan berlangsung di bandara, dan kampanye tersebut tidak mengungkapkan apakah akan diadakan di hanggar dengan pintu yang terbuka, seperti di masa lalu, atau seluruhnya di luar.
Masih ada pertanyaan tentang apakah Trump, yang sudah mengumumkan pada 2 Oktober bahwa dia terkena virus dan menghabiskan tiga malam di rumah sakit militer, masih bisa menularkan virusnya. Trump mengatakan kepada Fox News bahwa dia kemungkinan akan kembali dites virus corona pada hari Jumat.
Penyakit COVID-19 membuat presiden dari Partai Republik ini tidak mengadakan kampanye publik dan menghadiri penggalangan dana pada saat kritis kampanye. Dia mengikuti saingan Demokrat Joe Biden dalam jajak pendapat dengan hanya beberapa minggu sebelum pemilihan 3 November.
Peserta rapat umum Florida akan diberikan pemeriksaan suhu, masker yang akan mereka pakai dan akses ke pembersih tangan, kata kampanye tersebut.
Juru bicara Gedung Putih Kayleigh McEnany mengatakan presiden sedang bekerja keras dan siap untuk pergi begitu dia mendapat persetujuan dari dokternya. McEnany mengatakan kepada Fox News, “Dia [Trump] ingin berbicara dengan rakyat Amerika, dan dia ingin berada di luar sana.”
Trump dan pemerintahannya telah menghadapi kritik atas penanganan mereka terhadap pandemi, serta pendekatan yang longgar untuk mengenakan masker dan menjaga jarak sosial di Gedung Putih dan – dalam beberapa hari terakhir – pesan yang membingungkan tentang betapa sakitnya presiden tersebut.
