Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Kebakaran hutan yang hebat dan tidak terkendali yang didorong oleh angin kencang dan suhu yang belum pernah terjadi sebelumnya berkobar di seluruh Amerika Serikat Barat pada hari Selasa, 8 September 2020, membakar kota Malden di Washington dan mengancam masyarakat di Oregon dan California.
Reuters melaporkan, Rabu, 9 September 2020, petugas pemadam kebakaran dan petugas tanggap darurat pada hari Selasa melakukan pencarian warga di kota kecil Malden, sekitar 300 mil (480 km) timur Seattle, sehari setelah badai api menghancurkan 80 persen rumah warga, stasiun pemadam kebakaran, kantor pos, balai kota dan perpustakaan.
“Skala bencana ini benar-benar tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata,” kata Brett Myers, sheriff dari Whitman County — kota berpenduduk 200-300 orang.
Api yang menghancurkan Malden meletus sekitar tengah hari pada hari Minggu, didorong oleh angin berkecepatan 40 mil per jam (34 knot), kata Myers kepada Reuters.
Pihak berwenang pergi dari pintu ke pintu rumah warga untuk memerintahkan evakuasi sebelum kobaran api mencapai wilayah tersebut. Api melanda sebagian besar kota selama sekitar tiga jam.
“Api bergerak sangat cepat,” kata Myers.
Api itu adalah salah satu dari lusinan api besar yang menyala di Washington, Oregon dan California selama liburan akhir pekan pada Hari Buruh, di saat suhu juga melonjak. Suhu di bagian barat San Fernando Valley di Los Angeles mencapai 121 derajat Fahrenheit (49 Celsius).
“Saya tidak bisa menyangkal bahwa ini akibat perubahan iklim,” kata Gubernur California Gavin Newsom, menunjuk pada suhu yang tinggi dan tahun-tahun kekeringan yang telah mematikan jutaan pohon yang mudah menyebabkan kebakaran.
PUNCAK MUSIM KEBAKARAN
Sekitar 14.000 petugas pemadam kebakaran memadamkan 25 titik api di California dengan lebih dari 2,2 juta acre (890.308 hektar) lahan hangus sejak musim kebakaran dimulai lebih awal — dan mematikan — bulan lalu, rekor untuk saat ini di tahun ini. Demikian diungkapkan California Department of Forestry and Fire Protection pada hari Selasa, 8 September 2020, di mana puncak musim kebakaran di negara bagian belum dimulai.
Kebakaran memaksa ribuan penduduk mengungsi dari rumah mereka dan menutup beberapa hutan nasional di seluruh negara bagian.
Asap menggelapkan langit dan membuat sulit bernafas sampai ke utara Kanada dan menyusuri pantai menuju California Selatan. Di ibu kota negara bagian Sacramento, langit berwarna abu-abu dan membuat sulit untuk bernapas, karena angin kencang membawa debu dan asap dari berbagai kebakaran.
Udara di sebagian besar Sacramento Valley dan San Joaquin, lumbung pertanian negara bagian, dinilai “berbahaya” oleh negara bagian.
Kebakaran sungai di daerah Fresno di California tengah, yang menyebabkan evakuasi darurat akhir pekan pada lebih dari 200 orang yang berlibur di waduk populer, tumbuh dalam semalam di bawah apa yang disebut CalFire pada hari Selasa sebagai “kondisi ekstrim.”
Kebakaran yang dimulai pada 4 September ini, juga mengancam komunitas Shaver Lake, yang dipicu oleh pepohonan yang rapuh akibat kekeringan dan mati akibat kumbang kulit kayu yang invasif, kata badan pemadam kebakaran.
