CakapCakap – Cakap People! Amerika Serikat (AS) mencatat rekor kasus virus corona pada hari Sabtu, 8 Agustus 2020, dengan lebih dari 5 juta orang terinfeksi saat ini, demikian menurut data penghitungan Reuters yang dirilis pada Minggu, 9 Agustus 2020.
Capaian angka ini terjadi ketika pejabat penyakit menular tertinggi negara itu memebrikan harapan pada awal pekan ini bahwa vaksin yang efektif kemungkinan bakal tersedia pada akhir tahun.
Berdasarkan jumlah tersebut, itu berarti ada satu orang yang terinfeksi virus corona dari setiap 66 penduduk. Amerika Serikat masih memimpin dunia dalam kasus COVID-19, menurut analisis Reuters. Selain itu, negara ini juga telah mencatat lebih dari 160.000 kematian, jumlah tersebut adalah hampir seperempat dari total kematian dunia.
Tonggak sejarah yang suram datang ketika Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang dimaksudkan untuk memberikan bantuan ekonomi kepada orang Amerika yang dirugikan oleh pandemi virus corona setelah Gedung Putih gagal mencapai kesepakatan dengan Kongres.
Pada hari Jumat, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa pertumbuhan pekerjaan AS melambat secara signifikan pada bulan Juli, menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk bantuan pemerintah tambahan.
Anthony Fauci mengatakan kepada Reuters pada hari Rabu bahwa mungkin ada setidaknya satu vaksin yang berfungsi dan aman pada akhir tahun. Tetapi Trump menawarkan pandangan yang lebih optimis, dengan mengatakan ada kemungkinan Amerika Serikat akan memiliki vaksin virus corona pada saat pemilihan presiden 3 November 2020 mendatang.
Kematian akibat virus corona di Amerika Serikat
Kematian akibat pandemi virus corona di Amerika Serikat (AS) kini telah melebihi 160.000 orang pada hari Jumat, 7 Agustus 2020. Hampir seperempat dari total kematian di dunia ada di negara tersebut. Demikian menurut penghitungan Reuters. Capaian angka itu terjadi ketika AS tengah memperdebatkan apakah sekolah-sekolah siap untuk dibuka kembali dalam beberapa minggu mendatang.
Melansir Reuters, Sabtu, 8 Agustus 2020, Amerika Serikat telah mencatat 160.003 kematian dan 4,91 juta kasus virus corona. Itu berarti masih menjadikan AS sebagai negara dengan kasus dan kematian akibat COVID-19 terbanyak di dunia hingga saat ini.
Kematian akibat virus corona meningkat di 23 negara bagian dan kasus di 20 negara bagian AS, demikian menurut analisis data Reuters dalam dua minggu terakhir dibandingkan dengan dua minggu sebelumnya.
Berdasarkan per kapita, Amerika Serikat menempati urutan ke-10 tertinggi di dunia untuk kasus dan kematian.
Tonggak sejarah yang suram menandai peningkatan 10.000 kematian dalam sembilan hari di Amerika Serikat.
Pakar kesehatan Universitas Washington memperkirakan hampir 300.000 warga AS bisa meninggal dunia akibat COVID-19 pada 1 Desember 2020 nanti. Meski begitu, mereka mengatakan 70.000 nyawa dapat diselamatkan jika orang Amerika berhati-hati dan mengenakan masker.