Yanita Nurhasanah
CakapCakap – Virus corona hingga saat ini masih menjadi pandemi yang belum ditemukan juga vaksin sebagai penangkalnya. Sehingga ini membuat kondisi belum bisa normal seperti sedia kala. Maka tak heran bila saat ini sebagian negara-negara terjangkit mulai merangkak menuju fase normal baru di tengah masih mewabahnya virus corona ini, Cakap People.
Apalagi, saat sudah diputuskan untuk mulai membuka ekonomi sebuah negara maka kegiatan manusia secara rutin akan memunculkan risiko baru. Tentu saja dikhawatirkan akan ada gelombang dua kasus reinfeksi hingga meningkatnya pasien positif corona terjadi.
Bahkan medis dan para ahli sudah merngkhawatirkan akan prediksi ini. Maka tak mengherankan bila kekhawatiran tersebut muncul dengan adanya pergerakan manusia yang begitu besar hingga memudahkan penyebaran virus Covid-19 ini.
Bahkan menurut sebuah studi di Amsterdam, orang mungkin saja bisa terinfeksi kembali SARS CoV-2 setelah enam bulan. Bukan tanpa dasar, temuan ini muncul setelah para peneliti melacak 10 subjek yang terkena setidaknya satu dari empat spesies virus corona musiman selama 35 tahun (1985 hingga 2020).
“Kami melihat infeksi kembali yang sering terjadi pada 12 bulan pasca infeksi dan penurunan substansial dalam tingkat antibodi segera setelah enam bulan pasca infeksi,” tulis hasil studi tersebut dalam kutipan Medical Daily.
Meski begitu, catatan ini masih belum dikatakan valid secara penuh lantaran belum mendapat tinjauan dari rekan sejawat lain. Sehingga masih minim dukungan untuk penemuan tersebut. Meski begitu, hasil penelitian ini setidaknya dapat memberikan sedikit jawaban kebanyakan orang yang ingin tahu mengenai kapan waktu virus corona bisa kembali aktif.
Sehingga gambaran ini bisa jadi atensi untuk sebagian besar negara yang memutuskan untuk kembali menggerakkan roda perekonomian. Dengan demikian, mau tidak mau masyarakat tetap bisa beraktivitas dengan menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Maka tak heran bila saat ini dikatakan new normal yang artinya semua kegiatan manusia di tengah pandemi harus taat dengan pedoman kesehatan dengan kenakan masker setiap keluar rumah, menjaga jarak sosial, dan rajin menjaga kebersihan diri seperti halnya mencuci tangan.
Pasalnya, inilah yang bisa dilakukan untuk saat ini bila ingin aktivitas tetap berjalan di tengah pandemi sebelum adanya vaksin untuk virus SARS CoV-2 ini. Selalu patuhi ya, Cakap People!
