CakapCakap – Cakap People! Para produser film laris Hollywood termasuk The Batman dan Fantastic Beasts 3 sudah mendapatkan lampu hijau untuk memulai kembali syuting mereka setelah pemerintah dan badan kesehatan Inggris menandatangani aturan keselamatan virus corona baru.
Melansir The Guardian, Selasa, 2 Juni 2020, persetujuan pedoman baru membuka jalan bagi industri produksi film dan televisi kelas atas Inggris, yang mencakup seri yang nilainya mencapai lebih dari 1 juta poundsterling per episode itu, untuk kembali berproduksi pada Juli 2020 mendatang.
Pedoman keselamatan baru itu disusun oleh Komisi Film Inggris dan Institut Film Inggris. Termasuk aturan jaga jarak fisik, pelatihan keselamatan, dan uji suhu.
Dokumen tersebut telah ditandatangani oleh Departemen Kebudayaan, Media dan Olahraga (DCMS), Kesehatan Masyarakat Inggris dan Eksekutif Kesehatan dan Keselamatan.
Namun, penerapannya masih bergantung kepada masing-masing produksi individu untuk memutuskan bagaimana, dan kapan, untuk memulai kembali pembuatan film.
Hal ini disambut hangat oleh para pihak yang terkait, termasuk perusahaan-perusahaan penyiaran, layanan streaming, dan pemilik bioskop.
Warner Bros yang sedang syuting The Batman yang dibintangi Robert Pattinson, dan film ketiga dari waralaba Fantastic Beasts di Inggris dilaporkan sangat tertarik untuk melanjutkan produksi secepat mungkin.
Tentunya dengan protokol kesehatan yang aman. Produksi besar lainnya yang dikabarkan akan segera memulai produksinya lagi di Inggris termasuk film live-action Little Mermaid dan seri anggaran besar Netflix, “The Witcher”.
Seperti diberitakan sebelumnya, munculnya pandemi COVID-19 di Inggris membuat produksi film besar dan acara televisi telah ditutup. Hal itu dilakukan sejak pertengahan Maret.
Film live-action Little Mermaid diketahui diberhentikan sementara oleh Disney pada saat syuting di Pinewood Studio.
Dua acara televisi paling populer di Inggris, “Line of Duty” dan “Peaky Blinders” adalah produsen Inggris pertama yang menunda produksi.
Bulan lalu, penyiaran televisi terbesar di Inggris, termasuk BBC, ITV, Channel 4, Channel 5, dan Sky, menyetujui pedoman yang disetujui oleh DCMS untuk melanjutkan pembuatan film program-program populer seperti “Coronation Street”, “EastEnders”, “Emmerdale”, dan “Top Gear”.
Inggris merupakan salah satu lokasi film dan televisi paling penting di dunia.
Inggris memiliki rekor 3,6 miliar poundsterling yang dihabiskan untuk membuat lebih dari 300 film dan produksi televisi kelas atas tahun lalu.
Pada layanan streaming yang dipimpin oleh Netflix, terbukti menjadi pendorong utama ledakan produksi baru. Produksi televisi kelas atas menunjukkan biaya pembuatan lebih dari 1 juta poundsterling per episode. Angka itu melonjak sebesar 29 persen dari tahun lalu menjadi 1,66 miliar poundsterling.