in ,

Cegah Corona, Supermodel Naomi Campbell Kini Pakai Pelindung Wajah di Pesawat, Apa Kata Ahli?

Setelan jas hazmat dapat memberi Campbell ketenangan pikiran, tetapi mungkin kamu tidak memerlukannya.

CakapCakapCakap People! Naomi Campbell tidak sedang bermain-main.

Supermodel yang selalu dikenal karena tindakan menjaga kebersihannya yang ‘ribet’ saat berada di pesawat, telah menjadi trend-setter dalam beberapa bulan terakhir lantaran tindakan pencegahannya terhadap virus corona kini meningkat saat bepergian.

Campbell telah memposting di media sosial tentang pakaian pelindungnya, yang sebelumnya termasuk jas hazmat seluruh tubuh, kacamata, sarung tangan, dan masker wajah.

https://www.instagram.com/p/B9kwcbPnFPo/?igshid=dcvv7njox7fq

“Sejujurnya, ini bukan waktu untuk melucu, ini bukan waktunya bercanda, saya tidak melakukan ini untuk membuat tertawa,” Campbell sebelumnya mengatakan dalam video YouTube tentang jas hazmatnya, yang katanya dia beli di Amazon seharga 16 dolar AS. “Ini adalah bagaimana saya merasa nyaman saat bepergian, jika saya harus bepergian. Saya berusaha menjaganya agar tetap minimum. “

Sebuah foto yang diposting pada Sabtu, 16 Mei 2020 di Twitter menunjukkan adanya tambahan perlengkapan terbaru yang dipakainya saat dalam perjalanan, yaitu pelindung wajah (face shield) — penghalang yang terbuat dari plastik bening yang menutupi wajah dari dagu hingga bagian atas dahi.

Para ahli mengatakan pelindung wajah lebih baik daripada masker kain

Campbell melakukan semua itu sebagai tindakan pencegahannya. Para ahli sebelumnya mendukung kebiasaannya menyeka atau membersihkan permukaan yang paling sering disentuh, kebiasaan yang sekarang banyak dari kita juga menerapkannya, dan sekarang dia mungkin menjadi panutan pertama untuk memakai pelindung wajah juga.

Melansir Business Insider, Selasa, 19 Mei 2020, para ahli mulai memperhatikan bahwa pelindung wajah mungkin memiliki keunggulan dibandingkan masker karena memiliki penghalang yang kurang permeabel untuk partikel virus. Pelindung wajah juga lebih mudah dibersihkan dan dipakai dengan benar.

Foto via Business Insider.

Kamu juga harus membersihkan permukaan dan memakai sarung tangan

Campbell juga benar tentang menyeka permukaan, menurut para ahli. Virus corona terutama menyebar melalui tetesan udara, kamu juga bisa terinfeksi jika kamu menyentuh permukaan yang terkontaminasi dan kemudian menyentuh wajah.

Dengan demikian, tindakan pencegahan penting adalah menyeka permukaan yang sering disentuh (di pesawat terbang, ini termasuk kursi, sandaran tangan, meja nampan, dan sabuk pengaman) dengan pembersih yang mengandung setidaknya 62% alkohol. 

Kamu juga harus sering mencuci tangan, baik dengan air hangat dan sabun atau pembersih beralkohol tinggi, untuk menghilangkan kuman yang mungkin menempel atau kamu sentuh secara tidak sengaja.

Sarung tangan dapat menawarkan perlindungan terhadap patogen jahat yang menumpang di tangan kamu. Namun, sarung tangan hanya akan menjadi pelindung jika kamu menggantinya saat bersentuhan dengan permukaan yang berpotensi terkontaminasi. Jika tidak, sarung tangan bisa membawa partikel yang menular dan berpotensi memindahkannya padamu jika kamu menyentuh wajah.

Kamu mungkin tidak membutuhkan jas hazmat

Setelan jas hazmat dapat memberi Campbell ketenangan pikiran, tetapi mungkin kamu tidak memerlukannya — pakaian sepertinya tidak menjadi sumber penularan utama bagi kebanyakan orang, para ahli sebelumnya mengatakan kepada Insider.

Sementara profesional medis memakai perlindungan seluruh tubuh ketika merawat pasien COVID-19, masyarakat umum lebih cenderung terkena virus lantaran telah kontak dengan orang lain daripada kuman yang ada di pakaian mereka, kata Dr. Lee Riley, profesor dan ketua Divisi Penyakit Menular dan Vaksinologi di Public Health Berkeley.

“Tidak perlu mencuci pakaianmu sepanjang waktu,” kata Riley. “Cuci saja pakaianmu secara teratur dan ganti setiap hari.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

CDC Peringatkan Tentang ‘Sindrom Misterius’ yang Menimpa Anak-anak dengan COVID-19

Makanan Ini Bisa Bikin Perut Kenyang Tahan Lama, Cocok Jadi Menu Sahur!