in

Ini Bahayanya Jika Cas Power Bank Lewat Colokan USB dalam Bus

Mengisi daya power bank melalui lubang colokan USB bus tersebut ternyata sangat berbahaya, bahkan bisa mengakibatkan bus hangus terbakar.

CakapCakapCakap People! Transportasi publik, bus, kini menyediakan sejumlah fitur yang bisa memanjakan penumpang saat harus menempuh perjalanan panjang. Biasanya, fitur-fitur itu ada di bus eksekutif. Tersedianya hal itu seiring dengan perkemabngan zaman dan kebutuhan masyarakat hari ini. Salah satu fitur tersebut adalah colokan USB.

Mungkin kamu sering mendapati adanya lubang atau colokan USB pada bagian handle kursi yang bisa dimanfaatkan oleh para penumpang untuk mengisi daya ponsel mereka saat di dalam bus untuk sebuah perjalanan.

Colokan USB di bus. [Foto: Fathan Radityasani / Kompas.com]

Bukan hanya untuk mengisi daya ponsel, adanya colokan tersebut juga kerap kali dimanfaatkan oleh para penumpang untuk mengisi penuh daya power bank mereka.

Padahal, tindakan mengisi daya power bank melalui lubang colokan USB bus tersebut ternyata sangat berbahaya, bahkan bisa mengakibatkan bus hangus terbakar.

Fakta mengenai bahaya mengisi power bank menggunakan lubang colokan USB dalam bus tersebut diungkapkan oleh Export Manager Karoseri Laksana, Werry Yulianto.

Meski belum ada kejelasan secara pasti, perbedaan kualitas powerbank yang dimiliki oleh masing-masing penumpang memunculkan potensi bahaya ketika di-charge.

“Menurut pengalaman, baterai pada powerbank tidak diketahui kualitasnya. Jadi saat diisi dayanya bisa terlalu panas dan terbakar,” ujar Werry seperti dilansir dari Kompas.

Ilustrasi power bank dan sebuah ponsel. [Foto: pelitabanten.com]

Sementara itu, Marketing Staff dari Karoseri Adi Putro, Rifandy Adrianto mengaku bahwa pernah terjadi kebakaran di kabin bus karena penumpang mengisi daya powerbank melalui lubang USB.

“Pernah kejadian bus terbakar karena mengecas power bank. Penyebabnya bisa karena penumpang tidak sadar ketika powerbank sudah penuh dan tidak dicabut dari lubang USB nya, otomatis kebutuhan arus listrik semakin besar,” jelasnya.

Kapasitas power bank yang besar menjadi penyebab listrik di kabin bus lemah. Panas yang dihasilkan saat mengisi bank daya yang berbahaya dan bisa menyebabkan kebakaran di kabin bus.

“Bayangkan kalau yang mengecas power bank dari 10 orang dan lupa mencabutnya meski sudah penuh. Kalau untuk HP masih aman, tetapi untuk powerbank tidak disarankan untuk cas di kabin bus,” ujar Rifandy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

COVID-19: Begini Cara Cerdas Pemilik Toko di Australia Cegah Panic Buying

15.000 Mahasiswa Indonesia Siap Jadi Relawan Hadapi COVID-19