CakapCakap – Cakap People! Saat mudik lebaran, obat-obatan apa saja yang wajib dibawa? Lebaran, sudah jadi tradisi sebagian besar masyarakat Indonesia untuk melakukan perjalanan mudik lebaran.
Untuk kamu yang hendak melakukan perjalanan mudik lebaran yang cukup jauh dan lama, sebaiknya mempersiapkan dengan teliti berbagai obat-obatan untuk menjaga kesehatan tubuh selama perjalanan. Tujuannya, agar perjalanan mudik yang umumnya memakan waktu lama ini bisa tetap nyaman dan aman.
Beberapa obat-obatan yang wajib tersedia saat hendak melakukan perjalanan mudik Lebaran, seperti dihimpun dari berbagai sumber.
1. Paracetamol: Salah satu obat yang multifungsi. Selain untuk menurunkan gejala demam, paracetamol juga bisa mengatasi sakit kepala dan meredakan nyeri. Sehingga, obat ini wajib kamu bawa dalam perjalanan mudik. Apabila ada reaksi mengantuk setelah mengonsumsinya, pengendara disarankan untuk melipir sejenak ke rest area untuk tidur.
2. Obat anti mabuk: Jenis obat ini ada dalam bentuk tablet, sirup dan kapsul yang mampu mencegah gejala mabuk darat khususnya ketika melewati jalanan bergelombang. Kamu sebaiknya mengkonsumsi obat anti mabuk sebelum bepergian sekitar 1.5 jam sebelum berangkat mudik, karena biasanya obat anti mabuk memiliki efek samping yaitu rasa ngantuk.
3. Obat anti alergi: Bagi orang-orang dengan berbagai alergi, sebaiknya tetap waspada dan siapkan obat anti alergi selama perjalanan. Jadi pencegahan jika di tengah perjalanan alergi tiba-tiba kambuh.
4. Suplemen vitamin C: Untuk menjaga daya tahan tubuh selama perjalanan menuju kampung halaman. Bagi pria direkomendasikan untuk konsumsi vitamin C sekitar 90 mg per hari, sedangkan untuk wanita disarankan mengkonsumsi vitamin C sebanyak 75 mg.
5. Obat maag: Berupa antasida atau antihistamin H2 bagi penderita gangguan lambung juga tak kalah penting. Terlebih bagi orang dengan maag dan tak sempat mampir ke rest area selama perjalanan, untuk mencegahnya kamu bisa mengonsumsi obat maag.
6. Minyak kayu putih: Minyak kayu putih juga bisa menenangkan dan mengurangi rasa mual. Terlebih saat ini sedang marak kasus DBD, untuk mencegah gigitan nyamuk dengan mengoleskan minyak kayu putih di bagian tubuh yang tidak tertutup.
7. Obat luka dan plester: Antipasi hal yang tidak diinginkan terjadi pada saat mudik. Untuk mengatasi kejadian seperti jatuh dari kendaraan atau tergores kursi transportasi umum, sebaiknya menyiapkan obat luka dan plester sebagai pertolongan pertama.
8. Obat-obatan khusus: Ini sangat penting bagi penderita penyakit tertentu, dan harus mengonsumsi obat secara rutin, harus membawa obat-obatan yang wajib untuk dikonsumsi. Masukkan ke dalam tempat organisir obat agar lebih mudah dibawa dan terorganisir dengan baik.