7 Tanaman yang Bisa Ditanam di Apartemen Mungilmu

Salah satu permasalahan utama tinggal di perkotaan adalah lahan yang sempit, ketiadaan halaman serta kesuburan tanah yang tidak menjanjikan. Ini membuat orang kota (yang berasal dari desa) kesulitan untuk bercocok tanam, entah itu sebagai hobi atau sekedar gaya hidup. Untunglah, kemajuan teknologi memungkinkan manusia untuk bercocok tanam di lingkungan terbatas, termasuk di apartemen mungil kamu, gaes.

Ya, sekarang kamu bisa menanam tanaman di apartemen dengan mudah. Itu sangat mungkin dilakukan dan menghasilkan tanaman dengan kualitas tak kalah dari yang ditanam di halaman luas atau areal persawahan sekaligus. Tentu saja, hasil yang baik akan diperoleh kalau kamu memang berniat untuk bercocok tanam di apartemen. Apa saja tanaman pangan atau sayuran yang bisa ditanam di apartemen kamu? Berikut adalah daftarnya.

Bawang daun

Tanaman ini dapat tumbuh hampir di semua tempat sehingga tak mengherankan jika ia menjadi pilihan bagi mereka yang belum pernah punya pengalaman berkebun. Untuk menanam bawang daun, kamu cukup menempatkannya di posisi yang terkena sinar mentari. Sembari menunggu tanaman ini siap dipanen, kamu bakalan dihibur oleh bunga bawang daun yang bermekaran dengan warna yang cantik dan menghibur mata. Anggap saja itu sebagai bonusnya, gaes.

Tomat

Siapa yang tak suka tomat? Negara kita tak pernah kekurangan tomat sampai perlu mengimpor dalam jumlah besar. Itu tak lain karena tomat memang gampang dikembangbiakkan bahkan oleh mereka yang awam sekalipun. Tapi, perlu diingat, itu bukan berarti tomat merupakan tanaman yang paling gampang untuk ditanam. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat bercocok tanam tomat. Pastikan tanaman tomat kamu berada di spot yang hangat dan kelembaban tanahnya terjaga. Cobalah menanam tomat. Nggak repot, kok.

Mint

Tiada yang sanggup menolak sensasi segar daun mint. Tanaman ini termasuk paling banyak dikembangbiakkan karena punya nilai ekonomis cukup tinggi dan bisa digunakan di banyak kesempatan, mulai dari makanan, minuman hingga camilan dan permen. Kabar gembiranya, gaes, mint mudah ditanam, lho. Selama kamu menempatkan tanaman mint kamu di tempat yang mendapatkan banyak sinar matahari, maka mint kamu akan baik-baik saja. Kamu juga bisa menanam mint di air. Caranya gampang. Taruh saja gelas atau botol yang berisi mint itu di dekat jendela yang terkena terik mentari.

Alpukat

Cara menanam alpukat termasuk mudah. Yang kamu butuhkan hanyalah biji alpukat lain. Begitu kamu sudah membersihkan biji alpukat tersebut, tempatkan tiga atau empat tusuk gigi di bagian bawahnya dan tenggelamkan di segelas air dengan bagian runcing atau bertusuk gigi menghadap ke atas. Lalu, tempatkan alpukat itu di dekat jendela yang hangat dan pastikan air yang dikandungnya cukup banyak. Dalam hitungan beberapa minggu kamu akan mendapatkan sebuah pohon alpukat baru yang siap untuk ditanam. Tempatkan hasil pembibitan tersebut di sebuah pot dan tinggalkan saja di tempat yang cerah. Pastikan kamu sering menyiramkan air, tapi jangan terlampau banyak.

Wortel

Tanaman ini tergolong gampang ditumbuhkan. Kamu tinggal mencari satu kotak yang ukuran panjang dan lebarnya 8 inch dan memiliki lubang untuk saluran drainase. Segera tanam wortel di apartemen kamu dan rasakan sensasi saat memanennya.

Lobak

Tidak bisa dipungkiri bahwa lobak punya kandungan gizi yang sangat banyak. Untungnya, gaes, tanaman ini cukup gampang dikembangbiakkan bahkan di sebuah apartemen berukuran kecil sekalipun. Sebagaimana tanaman sayur-umbi lainnya, lobak tidak membutuhkan penanganan rumit selama kamu menempatkannya dalam sebuah pot berukuran 1 galon dan memberlakukan kelembaban yang tepat agar tanaman tersebut tetap bisa hidup.

Jamur

Normalnya orang akan kebingungan dan panik begitu menemukan jamur di rumah mereka. Memang, jamur merupakan pertanda lingkungan yang lembab dan sporanya konon bisa mengancam kesehatan manusia. Tapi, kamu perlu tahu bahwa ada jamur yang sangat lezat (dan mahal) yang dapat dengan mudah dikembangbiakkan kalau kamu memang berniat menanamnya. Cukup mencari literatur yang tepat, maka kamu akan segera tahu cara bertanam jamur secara mandiri.****

Selamat bercocok tanam, gaes.****