in ,

7 Makanan Ini Bisa Bantu Kamu Menghilangkan Stres

Stres bisa mempengaruhi pertahanan alami tubuh kita, tetapi dengan makan makanan yang tepat itu akan melegakan.

CakapCakapCakap People! Kita semua kadang-kadang merasa tertekan karena stres dalam kehidupan sehari-hari dan, sayangnya, kita cenderung meraih junk food sebagai makanan. Tetapi makanan berkalori tinggi atau bergula hanya menipu kita untuk berpikir bahwa kita merasa lebih baik. Makan makanan yang sehat — dan menjadikannya sebagai pilihan dengan sadar — sebenarnya dapat menawarkan pereda stres yang nyata.

Akhiri siklus makan makanan yang buruk dan bebaskan diri dari stres tersebut. Sebagai gantinya, kamu bisa menambahkan makanan yang benar-benar anti stres ini ke dalam menu harian kamu. Berikut adalah 7 makanan yang bisa bantu kamu hilangkan stres, seperti dilansir dari laman Eatingwell:

1. Snack kacang

Ilustrasi. [Foto: Alodokter.com]

Stres menghabiskan simpanan vitamin B kita dan menjadikan kacang sebagai snack atau camilan akan membantu mengisinya kembali.

“Vitamin B menjaga neurotransmiter kita di tempat yang menyenangkan dan membantu kita menangani fight-or-flight stress response,” kata Ellen Albertson, Ph.D., RD, psikolog di Burlington, Vermont, dan pendiri smashyourscale.com .

Kalium dalam kacang-kacangan juga merupakan kuncinya: Para peneliti Penn State menemukan bahwa beberapa porsi pistachio yang mengandung potasium sehari dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi tekanan tekanan pada jantung kita.

2. Paprika Merah

Paprika merah dan kuning. [Foto: Pixabay]

Ketika buah jeruk memiliki semua sensasi vitamin C, paprika merah memiliki sekitar dua kali lebih banyak (95 vs. 50 mg per porsi 1/2 cangkir).

Dalam sebuah penelitian di Psychopharmacology, orang-orang yang mengambil dosis tinggi vitamin C sebelum terlibat dalam kegiatan yang memicu stres (presentasi lisan diikuti dengan memecahkan masalah matematika yang sulit) memiliki tekanan darah lebih rendah dan pulih lebih cepat dari lonjakan kortisol daripada mereka yang mendapat plasebo.

“Diet sarat dengan makanan kaya vitamin C menurunkan kortisol dan membantu orang mengatasinya,” kata Elizabeth Somer, RD.

3. Makanlah Salmon Dua Kali Seminggu

Hidangan ikan salmon. [Foto: Pxabay]

“Untuk menjaga pikiran kita tetap sehat saat hidup semakin sulit, Anda membutuhkan omega-3, terutama DHA,” kata Somer.

Dalam sebuah penelitian di Brain, Behavior and Immunity, orang yang mengonsumsi suplemen omega-3 setiap hari (mengandung DHA dan EPA) selama 12 minggu mengurangi kecemasan mereka hingga 20 persen dibandingkan dengan kelompok plasebo. Kamu bisa mendapatkan omega-3 yang jauh lebih baik pada ikan salmon dibanding makanan lain. Jadi konsumsilah sekitar 2 porsi seminggu salmon atau ikan lainnya atau kamu juga bisa berkonsultasi dengan dokter kamu tentang DHA suplemen.

4. Bayam

Bayam. [Foto: Pixabay]

Bayam, sayuran berdaun hijau ini kaya akan magnesium penghilang stres. Orang dengan kadar magnesium rendah (kebanyakan dari kita, sebenarnya) lebih cenderung mengalami peningkatan kadar protein C-reaktif (C-reactive protein / CRP) — dan penelitian menunjukkan orang dengan kadar CRP tinggi lebih stres dan berisiko lebih besar mengalami depresi.

“Magnesium membantu mengatur kortisol dan tekanan darah juga,” kata Somer.

Dan karena magnesium dikeluarkan dari tubuh saat Anda stres, sangat penting untuk mendapatkan cukup magnesium. Sumber magnesium padat lainnya selain bayam adalah: kacang-kacangan, beras merah.

5. Oatmeal

Ilustrasi. [Foto: Pixabay]

“Oatmeal itu hangat dan nyaman – dan juga membantu otak Anda menghasilkan neurotransmitter serotonin yang merusak,” kata Albertson.

Penelitian di Archives of Internal Medicine menunjukkan pemakan karbohidrat merasa lebih tenang daripada mereka yang menghindari karbohidrat. Para penghindar karbohidrat melaporkan merasa lebih stres. Karbohidrat apa pun tidak akan berhasil. Karbohidrat olahan (roti putih dan pasta) dicerna lebih cepat dan meningkatkan gula darah, bisa mengacaukan suasana hati dan stres. Tetapi, karbohidrat kompleks seperti oatmeal dicerna lebih lambat dan tidak meningkatkan gula darah.

6. Manjakan diri dengan Dark Chocolate

Dark Chocolate. [Foto: Pixabay]

Jika kamu ingin cokelat saat sedang gelisah, minumlah. Penelitian di Journal of Proteome Research menunjukkan orang yang makan setara dengan permen ukuran rata-rata (sekitar 1,4 ons) setiap hari selama dua minggu memiliki kadar kortisol dan fight-or-flight hormone yang lebih rendah. Untuk mendapatkan perasaan yang lebih baik, pilih cokelat yang mengandung setidaknya 70 persen kakao. Tapi ingat: cokelat hitam atau dark chocolate adalah makanan berkalori tinggi, jadi perhatikan porsi kamu ya.

7. Minum Teh

Herbak tea. [Foto: Pixabay]

Sebuah studi dari University College London menemukan bahwa peminum teh lebih cepat menghilangkan stres dan memiliki tingkat kortisol yang lebih rendah daripada mereka yang minum plasebo. Meskipun teh hitam (berkafein) digunakan dalam penelitian ini, kafein meningkatkan respons stres pada banyak orang, jadi pilihlah teh tanpa kafein dan teh herbal.

“Minum teh herbal seperti chamomile, peppermint, atau jahe dapat sangat menenangkan saluran pencernaan, yang dapat membantu mengatasi stres dengan menenangkan sistem saraf di usus Anda,” kata Kathie Swift, MS, RDN, penulis The Swift Diet.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

4 Buah Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil, Catat ya!

Survei CDC: 1 dari 4 Orang Dewasa Muda ‘Serius Pertimbangkan Bunuh Diri’ Akibat Pandemi Virus Corona