Tidak ada kata terlambat untuk menjadi seorang pebisnis, bro. Di sisi lain, kamu juga tak membutuhkan gelar sarjana saat menjalankan bisnis. Tanpa bermaksud mengecilkan peran dan arti pendidikan, mereka yang benar-benar menerjunkan diri di dunia bisnis cenderung berpendapat kalau setumpuk kekayaan atau bahkan pengalaman bisnis jauh lebih berharga dan merupakan indikator kesuksesan daripada seonggok ijazah. So, kalau kamu memang benar-benar ingin terjun ke dunia bisnis, maka kamu harus punya perencanaan yang benar-benar matang serta pandangan yang jauh ke depan.
Tapi, tidak sedikit pula yang ingin berbisnis namun kebingungan harus mulai dari mana. Sebagaimana pertumbuhan dan perkembangan manusia, menjalankan bisnis harus dimulai dari ide, pikiran dan tindakan sederhana terlebih dahulu untuk kemudian tumbuh dan dewasa dan matang. So, kalau kamu bingung memulai langkah berbisnis, berikut adalah hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan di awal.
Pertanyakan pada dirimu sendiri
Apakah benar kamu ingin memulai bisnis sendiri? Lalu, apa alasan kamu berbisnis? Tanyakan pada dirimu sendiri. Ada kalanya jawaban kamu cerdas banget atau bahkan konyol banget. Terlihat sepele, tapi apapun jawaban kamu bisa menggambarkan seberapa siap dan matang mental kamu untuk berbisnis sendiri. Biarkan dirimu mengevaluasi dirimu sendiri karena tidak nyaman sekali untuk dievaluasi orang lain. Setelah itu, tanyakan pada dirimu keterampilan apa yang kamu miliki dan dimana kah letak minat kamu. Pertimbangkan pula untuk menjawab hal gak nyaman seperti apa yang bakalan kamu lakukan kalau merugi, dsb.
Temukan format ide bisnis yang matang
Andaikata kamu sudah menemukan format ide bisnis yang kamu kehendaki dan benar-benar telah tersusun dengan matang, maka kamu sudah satu langkah lebih maju. Tapi, kalau kamu belum menemukan sesuatu apapun, cobalah meminta pendapat dari entrepreneur lain yang lebih dahulu bergerak dan kebetulan usahanya lebih maju.
Pelajari kondisi pasar
Urusan produksi itu bukan hal yang sulit, gaes. Yang terpenting buat kamu sadari adalah perlu upaya lebih keras agar produk yang kamu buat bisa laku di pasaran. Untuk itu, kamu harus melakukan riset pasar sehingga segala target dan tujuan kamu benar-benar terpetakan. Pastikan pula kamu sudah memiliki target pasar tertentu yang kamu bidik. Terlihat sepele, tapi spesialisasi dan segmentasi pasar merupakan hal yang sangat penting, bro.
Pastikan memiliki badan hukum
Berbeda dari 1 dekade lalu, yang satu ini pengurusannya tidak mudah, kok. Hanya dengan sudah berbadan hukum maka pergerakan bisnis kamu leluasa dan bisa mempertahankan diri andaikata di tengah jalan kamu takut ide kamu disabotase oleh teman atau bahkan dituduh merugikan salah satu mitra kamu.
Susun business plan kamu
Nah, ketika semua berkas yang ada hubungannya dengan legalitas telah selesai dibuat, maka sekarang saat yang tepat untuk mengkaji ulang rencana bisniskamu. Tulis kembali business plan kamu, mulai dari proses produksi dari hulu ke hilir, hingga proses pemasaran produk kamu. Tulis hingga sedetil mungkin, termasuk rencana dan target mingguan atau bulanan kamu. Terlihat sepele. Tapi, berkas semacam inilah yang kamu butuhkan saat berhadapan dengan calon investor.
Cari modal
Nah, ini yang butuh effort dan kreatifitas berlebih, gaes. Kamu gak usah khawatir, bro, karena di Internet sudah banyak layanan profesional yang menyajikan berbagai kiat agar bisnis kamu berjalan lancar. Hanya dengan begitu, dengan cara meyakinkan orang lain, maka jalan menuju ke permodalan menjadi lebih lancar .
Kembangkan produk, layanan dan serta promosi
Begitu urusan permodalan dan teknik produksi sudah kelar, maka kamu sudah siap untuk mengembangkan produk dan layanan yang bakal diberikan pada klien kamu. Jangan lupa pula untuk memikirkan teknik dan target promosi yang murah namun efisien. Perlu kamu ketahui juga, gaes, kalau kamu ingin mewujudkan mimpi kamu, maka kamu tak boleh patah arang. Ayo, terus maju menggarap apa yang kamu mau.****
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!