CakapCakap – Cakap People! Kecerdasan otak seseorang ditentukan oleh berbagai hal seperti faktor biologis, lingkungan, dan sosial. Menurut ahli, orang dewasa masih bisa meningkatkan kecerdasannya dengan beragam cara yang terbilang mudah.
Berikut adalah tujuh kebiasaan yang bisa meningkatkan kecerdasan otak dalam 30 Hari berdasarkan penelitian:
1. Main Catur
Permainan catur telah dimainkan selama berabad-abad oleh keluarga kerajaan di berbagai negara. Hal ini lantaran catur merupakan permainan yang rumit dan kompleks.
Tak heran jika catur bisa mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, meningkatkan konsentrasi, dan merangsang kinerja otak. Menurut sebuah penelitian di Venezuela, anak-anak yang mengikuti kelas catur selama 14 minggu mengalami peningkatan skor IQ secara signifikan.
2. Olahraga
Latihan aerobik sangat baik untuk otak. Faktanya, olahraga meningkatkan skor IQ lebih banyak daripada game otak online.
Sebuah penelitian di Swedia menemukan bahwa kebugaran kardiovaskular mampu meningkatkan kecerdasan verbal hingga 50%. Peningkatan kebugaran kardiovaskular berkaitan dengan kemampuan kognitif yang lebih baik.
3. Konsumsi Creatine
Menurut penelitian yang dilakukan University of Sydney, mengonsumsi 5 gram creatine setiap hari selama enam minggu bisa meningkatkan skor IQ hingga 15 poin. Creatine meningkatkan kinerja otak secara signifikan.
4. Meditasi
Banyak penelitian menyebutkan bahwa meditasi selama 20 menit mampu meningkatkan suasana hati dan menurunkan tingkat stres. Selain itu, meditasi juga meningkatkan efisiensi dalam proses kognitif yang mendalam.
Hal ini akan membantu seseorang menjadi lebih kreatif dan inovatif. Kamu bisa mulai mengganti 20 menit scrolling sosial media dengan meditasi.
5. Tidur Cukup
Menurut Sleep Research Center Universitas Loughborough, tidur kurang dari delapan jam sehari bisa menurunkan skor IQ. Setiap satu jam tidur yang tidak terpenuhi akan menurunkan 1 poin dari skor IQ.
Tak hanya itu, kurang tidur juga bisa mengakibatkan penurunan keterampilanpenalaran dan koherensi linguistik. Waktu tidur merupakan kesempatan untuk otak memproses segala informasi yang diterima selama terjaga.
6. Belajar Bahasa Baru
Menurut ilmu saraf, mempelajari bahasa asing bisa membuat otak berkembang. Otak akan menavigasi seperangkat aturan kompleks baru seperti tata bahasa yang berbeda dari bahasa yang telah dikuasai.
Hal ini memaksa penebalan kortikal dan peningkatan volume hippocampus, yaitu bagian otak yang berperan penting dalam mengingat informasi baru. Kemampuan bernegosiasi, membaca, dan memecahkan masalah pun akan semakin meningkat.
7. Belajar Musik
Sebuah studi yang dilakukan University of Zurich menunjukkan bahwa mahir bermain alat musik bisa meningkatkan IQ pada orang dewasa maupun anak-anak. Faktanya, bermain musik bisa meningkatkan skor IQ sebanyak 7 poin bahkan lebih.
Klik DI SINI untuk meneruskan membaca, Cakap People!