in ,

7 Cara Ampuh Atasi Bau Mulut saat Berpuasa, Bersihkan Lidah Salah Satunya!

Bagaimana cara mengatasinya?

CakapCakapCakap People! Bau mulut yang muncul saat sedang berpuasa merupakan hal yang normal terjadi. Penyebabnya biasanya dipicu oleh kondisi rongga mulut yang kering karena tidak mengonsumsi apa pun dalam waktu lama sehingga membuat kelenjar air liur tidak aktif.

Jika dibiarkan, bau mulut yang tidak sedap bisa membuat orang lain tidak nyaman, bahkan menurunkan kepercayaan diri orang yang mengalaminya.

7 Cara Ampuh Atasi Bau Mulut saat Berpuasa, Bersihkan Lidah Salah Satunya!
Ilustrasi

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah bau mulut selama menjalani ibadah puasa Ramadan seperti dilansir dari detikHealth.

1. Sikat Gigi

Menyikat gigi secara rutin, setidaknya dua sampai tiga kali sehari, menjadi kunci utama untuk menghilangkan bau mulut saat puasa yang paling efektif.

Kondisi bau mulut biasanya disebabkan oleh sisa-sisa makanan yang tertinggal dan menempel disela-sela gigi. Alhasil, bakteri yang bersembunyi di dalam mulut akan mengeluarkan bau tidak sedap.

Sebab itu, kamu disarankan untuk rutin sikat gigi sesudah berbuka puasa dan setelah santap sahur. Menyikat gigi dua kali sehari dengan menggunakan pasta gigi berfluoride dinilai efektif untuk membantu membersihkan sisa-sisa makanan dan bakteri penyebab gigi berlubang.

Pastikan untuk menyikat gigi dengan menyeluruh dan menjangkau seluruh bagian mulut, tak terkecuali pada sela-sela gigi. Dengan menyikat gigi secara rutin, Beauties bisa meminimalisir bau mulut yang menyengat saat berpuasa.

2. Bersihkan Lidah

Menjaga kebersihan mulut tak cukup hanya dengan menggosok gigi saja, tapi kamu juga harus memperhatikan kebersihan lidah. Lapisan teratas yang biasanya terbentuk di lidah bisa menjadi tempat bagi bakteri penyebab bau mulut berkembang biak.

Untuk menghilangkannya, gosok bagian lidah dengan lembut menggunakan sikat gigi. Namun, jika sikat gigi terasa terlalu besar dan tidak nyaman untuk mencapai bagian belakang lidah, kamu bisa menggunakan scraper.

Scraper merupakan alat pembersih lidah yang dirancang khusus untuk memberikan kenyamanan dan tekanan merata saat membersihkan permukaan lidah. Alat ini bermanfaat untuk menghilangkan bakteri, sel-sel mati, ataupun sisa-sisa makanan yang tidak bisa dihilangkan hanya dengan menyikat gigi.

Jangan lupa, setiap akan digunakan, pastikan alat pembersih lidahmu bersih dan higienis agar tidak menyebabkan iritasi di mulut.

3. Gunakan Obat Kumur

Kamu juga perlu menggunakan obat kumur atau mouthwash untuk membantu menghilangkan bau mulut. Selain menyegarkan napas saat berpuasa, obat kumur juga dapat memberikan perlindungan ekstra dengan menyingkirkan bakteri penyebab bau mulut.

Rasa mint yang segar bisa membuat napas terasa lebih segar dan enak. Pastikan memilih obat kumur dengan kandungan antibakteri karena bermanfaat untuk membantu mencegah plak, membunuh bakteri, dan mencegah bau mulut yang tidak sedap.

4. Minum Air Putih yang Cukup

Saat berpuasa kita dilarang makan dan minum selama kurang lebih 13 jam. Kondisi mulut yang kering bisa menjadi salah satu faktor utama munculnya bau mulut. Sebab, air liur menjadi obat kumur alami untuk membersihkan bakteri dalam mulut.

Sebagai solusinya, kamu perlu memberikan asupan cairan, terutama air putih yang cukup saat sahur dan berbuka puasa. Pastikan meminum delapan gelas air atau dua liter per hari.

Kamu bisa membaginya dengan metode 2-4-2, atau dua gelas air putih saat berbuka puasa, empat gelas air putih saat makan malam, dan terakhir dua gelas air putih saat sahur.

5. Konsumsi Buah dan Sayur

Tak hanya mencukupi kebutuhan nutrisi selama puasa, konsumsi buah dan sayur juga bermanfaat untuk membersihkan plak dan sisa makanan. Kandungan antioksidan yang terdapat di dalam buah dan sayur juga berkontribusi pada kesehatan gigi dan mulut.

6. Hindari Makanan yang Menyebabkan Bau Mulut

Saat sahur dan berbuka puasa, sebaiknya jangan asal mengonsumsi beragam jenis makanan. Hindari makanan yang memiliki aroma menyengat seperti bawang putih, bawang merah, jengkol, petai, dan lainnya. Pasalnya, jenis makanan tersebut bisa meninggalkan bau tidak sedap di mulut meskipun kamu sudah menggosok gigi.

Pilihlah makanan dengan kandungan air yang tinggi seperti semangka, melon, blewah, mentimun, selada dan tomat. Jenis makanan tersebut dapat membantu menghilangkan sisa makanan dan bakteri di mulut sehingga bisa meminimalisir aroma tidak sedap selama berpuasa.

7. Batasi Asupan Kafein

Saat berpuasa, sebaiknya kamu membatasi asupan kafein saat sahur maupun berbuka puasa. Pasalnya, kedua minuman ini memiliki efek diuretik yang bisa membuat tubuh kehilangan lebih banyak cairan.

Selain minuman berkafein, minuman manis yang tinggi gula juga bisa membuat mulut menjadi bau karena pertumbuhan bakteri yang terjadi di mulut. Untuk itu, perbanyaklah minum air putih.

SUMBER ARTIKEL

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

5 Jenis Obat Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Kopi, Bisa Picu Efek Samping!

5 Jenis Obat Ini Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Kopi, Bisa Picu Efek Samping!

Lari vs Jalan Kaki, Mana yang Lebih Ampuh Bantu Turunkan Berat Badan?

Lari vs Jalan Kaki, Mana yang Lebih Ampuh Bantu Turunkan Berat Badan?