CakapCakap – Cakap People! Di wilayah Chubu di Honshu, Jepang terdapat Ishikawa sebuah prefektur penting secara historis yang kaya akan sejarah, budaya, dan makanan lezat.
Ishikawa terkenal dengan keahlian tradisionalnya seperti pembuatan pernis dan daun emas, dan semangat pengerjaan yang mencerminkan kekayaan budaya makanan mereka.
Mengutip Arigato Japan, terdapat lima makanan favorit di Ishikawa. Berikut ulasan lengkapnya:
1. Sushi
Sushi adalah makanan pokok dalam masakan Jepang sehingga mudah ditemukan. Namun, Ishikawa telah terkenal sebagai tempat yang wajib dikunjungi bagi mereka yang mendambakan sushi berkualitas tinggi.
Wilayah yang berada di sebelah laut ini menyediakan banyak ikan dan makanan laut, dengan mengutamakan musim. Jika kamu mengunjungi Ishikawa di musim semi, kamu akan menemukan sushi yang terbuat dari ikan flounder.
Jika kamu berkunjung di musim panas, ada abalon dan cumi di menunya. Ketergantungan pada produk musiman memastikan bahwa sushi di Ishikawa memiliki kualitas terbaik sepanjang waktu.
2. Kepiting
Pelabuhan Kanazawa dan pelabuhan Hashidate merupakan tempat melimpahnya kepiting. Varietas kepiting lokal yang terkenal adalah kepiting kano dan kepiting kobako yang dikenal di seluruh Jepang.
Banyak turis Jepang melakukan perjalanan ke Ishikawa pada musim dingin untuk mencoba kepiting segar. Jika kamu ingin mencicipi kepiting yang benar-benar segar, mampirlah ke pasar Omicho di Kanazawa selama perjalanan ke Ishikawa.
3. Jibu-ni
Hidangan tradisional Ishikawa ini terdiri dari bebek babak belur yang dikukus sebelum ditambahkan ke hotpot rasa bonito dan kecap. Ditambahkan pula sayuran lokal menjadikan hidangan ini penuh vitamin dan mineral.
Rasa otentik dari bebek, kaldu, dan sayuran menciptakan suguhan yang mengenyangkan dan gurih. Jibu-ni populer di kalangan semua orang di Ishikawa dan dapat dinikmati di restoran kaiseki kelas atas (dikenal di Ishikawa sebagai kaga-ryori) serta di rumah.
4. Fugu Nukazuke
Fugu atau ikan buntal, telah mendapatkan reputasi di seluruh dunia sebagai ikan beracun yang populer di Jepang. Di Ishikawa, kamu akan menemukan fugu yang dimasak, misalnya dalam bentuk tempura, dan mentah, seperti sushi atau sashimi.
Salah satu cara tradisional untuk menyiapkan dan menikmati ikan buntal di Ishikawa adalah melalui fugu nukazuke, hidangan yang dibuat dengan memfermentasi indung ikan.
Pertama-tama ovarium ikan diasamkan dengan garam, kemudian beras malt. Proses ini untuk menghilangkan racun dan memakan waktu sekitar tiga tahun.
5. Anggur Ruby Roman
Jika kamu mengunjungi Ishikawa pada musim panas, cobalah anggur Ruby Roman. Anggur Ruby Roman terkenal dengan cita rasa manis, warnanya yang cerah, dan ukurannya yang besar—salah satu varietas anggur terbesar di Jepang.
Butuh waktu 14 tahun kerja keras bagi para petani di Ishikawa untuk memproduksi Ruby Roman. Demi menghasilkan buah berkualitas tinggi dengan harga yang sesuai.