Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Sejumlah makanan perlu dihindari sebelum naik pesawat, apa saja itu? Melakukan perjalanan dengan pesawat memerlukan persiapan matang, termasuk memperhatikan makanan yang dikonsumsi sebelum keberangkatan. Apa yang kamu makan dapat memengaruhi kenyamanan selama penerbangan, terutama pada perjalanan jarak jauh.
Udara di dalam kabin pesawat yang kering dan tekanan udara yang lebih rendah dapat memengaruhi tubuh, sehingga memilih makanan yang tepat menjadi hal penting.
Berikut ini adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari sebelum naik pesawat untuk memastikan perjalanan tetap nyaman.
1. Kafein Berlebihan
Minuman seperti kopi, teh hitam, atau minuman energi yang tinggi kafein memang membantu meningkatkan energi, tetapi kafein berlebih dapat membuat tubuh dehidrasi. Menurut Caroline Passerrello, RDN, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, jika tetap ingin mengonsumsi kopi atau teh berkafein, pastikan minum lebih banyak air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Bonnie Taub-Dix, RDN, pencipta BetterThanDieting.com dan penulis Read It Before You Eat It: Taking You from Label to Table, menambahkan bahwa kafein juga bersifat diuretik, yang berarti dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil. Hal ini tentu saja tidak nyaman, terutama jika kamu sedang berusaha tidur atau tidak ingin sering bolak-balik ke toilet pesawat.
2. Fast Food
Makanan cepat saji atau gorengan mungkin terlihat sebagai pilihan yang praktis dan mudah didapat sebelum penerbangan. Namun, dikutip dari Parade, Lisa Moskovitz, RD, CDN, penulis dan pendiri NY Nutrition Group, menjelaskan bahwa jenis makanan ini mengandung kadar sodium yang tinggi dan lemak yang bersifat inflamasi.
Kedua kandungan ini dapat menyebabkan perut kembung dan gangguan pencernaan selama perjalanan. Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang lebih ringan dan sehat sebelum naik pesawat, seperti salad, buah-buahan, atau camilan rendah sodium.
3. Porsi Makan yang Terlalu Besar
Memastikan perut terasa kenyang sebelum terbang memang penting. Tetapi hindari makan dalam porsi yang terlalu besar.
Menurut Taub-Dix, makan berlebihan dapat memicu masalah pencernaan seperti sakit perut atau produksi gas yang berlebihan. Oleh karena itu, cobalah makan dalam porsi yang cukup untuk memberi energi tanpa membuat perut terasa penuh sesak.
4. Sayuran Cruciferous
Sayuran cruciferous seperti brokoli, kembang kol, dan kubis memang dikenal kaya manfaat kesehatan. Namun, sayangnya, jenis sayuran ini juga dapat menyebabkan perut kembung.
Menurut Passerrello, sayuran ini mengandung serat tinggi serta gula alami bernama raffinose yang sering menjadi penyebab gas dalam sistem pencernaan. Informasi dari International Foundation for Gastrointestinal Disorders (IFFGD) juga menyebutkan bahwa konsumsi sayuran cruciferous sering kali memicu rasa tidak nyaman di perut.
5. Makanan Berlemak Tinggi
Cakap People! Makanan berlemak seperti burger, kentang goreng, atau makanan gorengan lainnya membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh. Akibatnya, kamu bisa merasa lesu atau mual selama penerbangan.
Ini bisa semakin buruk jika kamu sudah merasa tidak nyaman karena faktor ketinggian dan perubahan tekanan udara. Pilihlah makanan yang lebih ringan dan mudah dicerna untuk memastikan pencernaan tetap nyaman.
