CakapCakap – Cakap People! Diet makanan sehat ternyata juga penting bagi kesehatan paru-paru. Apalagi paru-paru merupakan organ vital dalam tubuh yang berperan penting dalam proses pernapasan.
Guna menjaga kesehatan paru-paru, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi dan memiliki sifat antiinflamasi.
Penelitian menunjukkan bahwa modifikasi gaya hidup, termasuk mengikuti diet kaya nutrisi, dapat membantu melindungi paru-paru dan bahkan mengurangi kerusakannya.
Berikut adalah lima makanan yang dapat membantu menjaga kesehatan paru-paru dikutip dari Healthline.
1. Kunyit
Kunyit sering digunakan untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan karena efek antioksidan dan anti-inflamasinya yang kuat. Curcumin, komponen aktif utama dalam kunyit, mungkin sangat bermanfaat untuk mendukung fungsi paru-paru.
2. Blueberry
Blueberry sarat akan nutrisi, mengkonsumsi buat ini dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk melindungi dan menjaga fungsi paru-paru.
Blueberry merupakan sumber anthocyanin yang kaya, termasuk malvidin, cyanidin, peonidin, delphinidin, dan petunidin. Antosianin adalah pigmen kuat yang telah terbukti melindungi jaringan paru-paru dari kerusakan oksidatif.
3. Paprika
Paprika merupakan salah satu sayuran yang kaya akan sumber vitamin C. Nutrisi yang larut dalam air berfungsi sebagai antioksidan dalam tubuh. Terutama bagi para perokok.
4. Apel
Penelitian menunjukkan bahwa makan apel secara teratur dapat membantu meningkatkan fungsi paru-paru.
Misalnya, penelitian menunjukkan bahwa asupan apel dikaitkan dengan penurunan fungsi paru-paru yang lebih lambat pada mantan perokok. Selain itu, mengonsumsi lima atau lebih buah apel per minggu dikaitkan dengan fungsi paru-paru yang lebih baik.
5. Labu
Daging labu yang berwarna cerah mengandung berbagai senyawa tanaman yang meningkatkan kesehatan paru-paru. Labu sangat kaya akan karotenoid, termasuk beta karoten, lutein, dan zeaxanthin – semuanya memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat.
Studi menunjukkan bahwa memiliki kadar karotenoid dalam darah yang lebih tinggi dikaitkan dengan fungsi paru-paru yang lebih baik pada populasi yang lebih tua dan lebih muda.