CakapCakap – Cakap People! Untuk kamu yang sedang merencanakan untuk liburan ke Jepang, ada beberapa hal penting yang harus kamu perhatikan sebelum berangkat menuju ke Negeri Sakura tersebut.
Banyak hal menarik dari Jepang yang menjadi daya tarik bagi turis asing. Mulai dari keindahan alam dan landscape kota, makanan, arsitektur, hingga budayanya.
Lalu, apa saja yang harus diperhatikan sebelum liburan ke Jepang?
Musim dan Kondisi Cuaca
Adalah penting untuk mengetahui musim yang sedang berlangsung dan kondisi cuaca di sana. Seperti diketahui, negara itu memiliki empat musim. Dengan mengetahuinya, kamu bisa menyesuaikan outfit yang akan dipakai selama liburan sesuai musim yang sedang berlangsung, agar liburan kamu tidak terganggu.
Biasanya pada akhir tahun, Jepang akan memasuki musim gugur dan selanjutnya memasuki musim dingin. Sehingga kamu perlu mempersiapkan pakaian hangat agar tak kedinginan selama liburan. Mengetahui musim dan kondisi cuaca yang sedang berlangsung juga membantu kamu saat akan menentukan tujuan destinasi liburan akmu selama di Jepang.
Alat Transaksi Pembayaran
Meski Jepang juga dikenal sebagai negara dengan teknologi tinggi, namun masyarakatnya masih ada yang menggunakan uang tunai untuk bertransaksi. Apalagi di wilayah pedesaan dan kota-kota kecil yang ada di Jepang.
Dilansir dari CNN Indonesia, penggunaan uang tunai banyak ditemukan untuk transaksi seperti restoran lokal, bar, pasar, atraksi wisata dan ryokan alias tempat penginapan yang mempunyai fasilitas dan gaya bangunan dengan arsitektur Jepang.
Selain mempersiapkan uang elektronik, jangan lupa untuk menyiapkan uang yen tunai yang banyak untuk memudahkanmu selama liburan.
Siapkan Japan Rail Pass
Penduduk Jepang punya kebiasaan menggunakan moda transportasi publik, salah satunya kereta api. Dengan membeli Japan Rail (JR) Travel Pass, ini bakal mempermudah mobilitas kamu selama berlibur.
Dilansir dari CNN Indonesia, tiket tersebut tersedia dalam beragam paket dengan harga dan durasi yang bervariasi, mulai dari 7 hari hingga 21 hari. Tiket tersebut bisa di dapatkan saat setibanya kamu di bandara, seperti Narita Airport. Tiket ini akan memberikan kamu perjalanan tak terbatas saat berkeliling Jepang dengan menggunakan Shinkansen (kereta cepat), kereta komuter JR, bus JR hingga kapal ferry JR.
Patuhi Aturan dan Etika
Jepang dikenal dengan tingkat kedisiplinan yang tinggi dengan berbagai aturan dan etika yang berlaku dalam berbagai aspek kehidupan masyarakatnya. Melansir JB Web Magazine, jika kamu nantinya tertarik mengunjungi tempat suci seperti rumah pribadi, kuil, wihara, dan ryokan (hotel bergaya tradisional Jepang), ingatlah selalu untuk melepas sepatumu sebelum memasuki tempat tersebut.
Selain itu, Jepang juga menerapkan etika saat makan. Jepang memiliki kebiasaan makan dengan menggunakan sumpit. Melansir dari detikcom, jangan pernah meletakkan sumpit di atas nasi, sebab bagi penduduk Jepang hal tersebut merupakan cara memberikan nasi untuk orang meninggal. Tak ketinggalan, jangan lupa untuk mengucapkan ittadakimasu setelah makan disajikan. Hal ini dianggap sebagai bentuk penghargaan kepada orang yang telah menyiapkan makanan.
Dilarang Memberi Tip
Selama berlibur ke Jepang, kamu tidak perlu memberikan uang tip kepada pegawai restoran. Melansir detikcom, Jepang tidak mengenal budaya memberikan tip. Hal ini dikarenakan memberi tip di Jepang dianggap sebagai sesuatu yang tak sopan.
Jepang memiliki standar tersendiri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada setiap pengunjungnya. Kamu cukup memberikan senyuman dan tentunya ucapan “arigato” saat kamu akan meninggalkan restoran tersebut.