Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Kortisol adalah hormon yang berperan penting dalam respons tubuh terhadap stres. Kadar kortisol secara alami akan naik turun sepanjang hari mengikuti suasana hati kamu.
Ketika kamu menghadapi peristiwa yang membuat stres, baik fisik maupun psikologis, kadar kortisol akan meningkat untuk memicu peningkatan glukosa dalam darah. Sayangnya, apabila hormon ini terus menerus meningkat, maka akan berdampak buruk pada kesehatan.
Beberapa dampak kortisol yang tinggi mencakup kelelahan, tidak mampu tidur nyenyak, perubahan suasana hati, kecemasan, peningkatan tekanan darah, perubahan nafsu makan, dan gangguan kesehatan lainnya.
Jika kadar kortisol yang tinggi tidak segera diatasi, ini juga dapat menyebabkan penumpukan lemak perut dan penambahan berat badan. Jadi, bagaimana cara yang efektif untuk menurunkan kadar kortisol dalam tubuh?
Gerakkan Tubuh Kamu
Dilansir Eating Well, olahraga teratur adalah awal yang baik untuk membuat kita lebih tahan terhadap pemicu stres dalam hidup dan menjadi penyangga peningkatan kadar kortisol. Kamu perlu merencanakan aktivitas fisik seperti jalan kaki untuk mengurangi stres. Lebih dari itu, kamu juga bisa membuat jadwal rutin untuk berolahraga di rumah.
Prioritaskan Tidur
Kurang tidur juga dapat menyebabkan peningkatan kadar kortisol. Oleh karena itu, kamu perlu menjaga kualitas tidurmu. Untuk menyiapkan diri agar bisa tidur nyenyak, perbanyak persediaan dan nikmati makanan pengantar tidur.
Hindari penggunaan layar ponsel setidaknya 90 menit menjelang tidur. Selain itu, tetapkan rutinitas sebelum tidur yang konsisten dan usahakan masuk dan bangun tidur pada waktu yang sama setiap hari. Dengan begitu, tubuh akan terbiasa dengan jadwal yang tidur yang teratur.
Luangkan Waktu untuk Bersantai
Tips selanjutnya yaitu luangkan waktu untuk bersantai dan berhenti melakukan aktivitas yang bisa menambah stres, misalnya bekerja secara berlebihan. Cobalah untuk melakukan latihan pernapasan dalam, menghabiskan waktu di alam terbuka, bermeditasi, melatih kesadaran, melakukan relaksasi otot progresif, membuat jurnal, dan melakukan yoga.
Berbagai aktivitas tersebut secara efektif mampu mengurangi kadar kortisol dan perasaan stres. Pilihlah aktivitas mana yang paling cocok untuk dirimu.
Diet Seimbang
Jika tubuh kamu merasa sedang kelaparan, tubuh akan mengirimkan sinyal SOS melalui hormon stres. Karena itu, pastikan kamu makan dan ngemil secara teratur dan seimbang untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.
Terdapat beberapa rekomendasi makanan yang dapat membantu mengatasi gejala yang berkaitan dengan stres, misalnya makan buah, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Pola makan tinggi serat bisa membantu untuk melawan kelelahan dan kelebihan kortisol.
Pertahankan Koneksi
Mempertahankan hubungan sosial yang kuat dan mencari dukungan dari orang-orang terkasih dapat membantu menahan efek stres dan mengurangi tingkat kortisol. Jika kamu ingin menjalin hubungan baru, pertimbangkan untuk bergabung dengan klub, kelompok keagamaan, atau organisasi tertentu. Kamu juga bisa mendaftar ke acara atau kelas yang berkaitan dengan hobi.
Apabila kamu tidak sempat melakukan semua itu, kamu bisa mencoba untuk memprioritaskan waktu bersama keluarga dan teman dekat, bahkan di hari-hari yang sangat sibuk. Lakukan ini untuk menjaga koneksi kamu dengan sehat.
