in ,

4 Jenis Ekspresi Marah Manusia yang Harus Diketahui

Marah merupakan bentuk emosi yang wajar, tapi jika berlebihan bisa membawa dampak buruk

CakapCakap – Marah merupakan salah satu bentuk ekspresi yang wajar dirasakan oleh setiap orang Cakap People. Kendati demikian, terlalu sering marah-marah juga bukan hal yang baik. Sebab bisa berdampak pada kesehatan hingga mengakibatkan aneka penyakit seperti stroke dan jantung.

Namun ekspresi marah juga memiliki beberapa jenis. Di mana masing-masing jenis ekspresi marah tergantung pada penyebabnya. Lantas, apa saja ekspresi marah yang perlu kita ketahui? Cari tahu daftarnya di bawah ini ya.

1. Merasa jengkel

Jengkel merupakan ekspresi yang wajar. gambar via solopos.com

Hampir semua orang merasakan jenis kemarahan yang satu ini. Jengkel bisa muncul kapan saja dan pada siapa pun. Misalnya saja kamu sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik, namun akhirnya bertemu dengan orang yang melakukan hal sebaliknya.

Tentu rasa jengkel tidak bisa dibendung. Tapi kamu harus bisa mengontrol rasa jengkel dengan baik agar tidak dicap sebagai orang pemarah.

2. Tantrum

Orang dewasa juga bisa mengalami tantrum. Gambar via klikdokter.com

Ekspresi marah yang satu ini seolah memberi gambaran kepribadian yang egois. Sebab kamu akan merasa marah ketika ada keinginan atau permintaan yang tidak dipenuhi. Tantrum sendiri identik dengan sifat anak-anak kala menginjak fase terrible two di usia 2 tahun.

Namun orang dewasa juga bisa mengalami masalah tersebut. Di mana mereka tak mampu keluar dari tahap perkembangan emosional tersebut. Alhasil malah menunjukkan sifat tidak dewasa.

3. Marah yang dibenarkan

Merasa marah pada ketidakadilan. Gambar via klikdokter.com

Tidak semua kemarahan itu buruk, sebab ada tipikal marah yang dapat dibenarkan. Contohnya kemarahan pada ketidakadilan, seperti kejam pada hewan atau lain sebagainya.

Mengapa ekspresi marah ini dibenarkan? Sebab berpotensi membawa manfaat di kemudian hari. Kendati dibenarkan, namun jangan berlarut-larut. Dikarenakan bisa memengaruhi hati dan kesehatan dalam jangka panjang.

4. Kemarahan yang agresif

Marah yang bersifat merusak. Gambar via klikdokter.com

Jenis kemarahan ini hanya akan membawa dampak yang negatif. Sebab bisa menimbulkan kerusakan, baik dalam hubungan asmara maupun di lingkup pertemanan.

Kemarahan yang agresif dapat terjadi dalam bentuk penindasan, kekerasan secara psikologis, bullying hingga pelecehan emosional. Cara yang bisa dilakukan untuk menghindarkan diri dari jenis kemarahan ini ialah dengan menyadari sifat buruk kamu. Jangan segan meminta bantuan dari ahli.

Jadi itulah beberapa jenis ekspresi marah yang perlu Cakap People ketahui. Bila merasakan kondisi marah yang berlebihan hingga sulit dikendalikan, sebaiknya segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan bantuan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tak Disangka, 5 Beauty Queen dari Negara Barat Ini Ternyata Seorang Muslim

5 Lokasi Syuting Film Mulan Ini Menggiurkan untuk Dijelajahi, Mana saja?