in ,

4 Cara Eksfoliasi Wajah yang Benar, Menurut Dokter Kulit

Eksfoliasi wajah berlebihan bisa menyebabkan iritasi dan peradangan yang serius

CakapCakapCakap People! Pengelupasan sel kulit mati atau eksfoliasi wajah merupakan salah satu rangkaian perawatan kulit atau skincare untuk menghilangkan lapisan kulit mati yang kusam, menjaga kulit tetap cerah, dan berkilau. Akan tetapi, perlu diingat, eksfoliasi wajah berlebihan bisa menyebabkan iritasi dan peradangan yang serius. Untuk mencegah hal itu terjadi, Hadley Kind, dokter kulit bersertifikat yang berbasis di New York, Amerika Serikat, membagikan sejumlah cara eksfoliasi wajah yang benar.

4 Cara Eksfoliasi Wajah yang Benar, Menurut Dokter Kulit
Ilustrasi [Foto: Freepik]

“Eksfoliasi itu benar-benar dapat membuat kulit wajah terlihat sangat bercahaya dan sehat, tetapi jika kamu melakukan eksfoliasi secara berlebihan, maka kamu akan merusak skin barrier dan kulit akan berakhir kering, iritasi, dan merah bersisik,” jelas Dr. King, seperti dikutip WELL+GOOD.

1. Jangan Terlalu Sering Eksfoliasi

“Saya biasanya memberi tahu orang-orang untuk mulai eksfoliasi sekali atau dua kali seminggu, kemudian lihat bagaimana keadaan wajah mereka, bagaimana apakah kulitmu menerima eksfoliasi atau tidak,” kata Dr. King. Menurut dia, eksfoliasi sekali atau dua kali seminggu sudah cukup untuk mendapatkan manfaat yang besar.

2. Tetap Berpegang pada Satu Produk Eksfoliasi

Dari pembersih, toner, serum dan pelembap, ada banyak cara untuk melakukan eksfoliasi. “Tidak ada aturan ketat, seperti kamu tidak dapat mencampur enzim dengan asam hidroksi atau kamu tidak dapat mencampur alfa dengan beta karena ini semua tentang formulasi dan bagaimana kulit kamu menoleransinya,” kata Dr. King.

Akan tetapi, Dr. King menekankan untuk tidak mencampur produk eksfoliasi dari merek berbeda, terutama bagi pemilik kulit sensitif.

“Jika kamu mencampur produk dari lini yang berbeda, kamu hanya perlu lebih berhati-hati karena kamu mungkin tidak tahu apakah campurannya akan terlalu banyak untuk kulitmu. Terutama jika kamu memiliki kulit yang cenderung sensitif,” tuturnya.

“Jadi untuk berhati-hati, saya biasanya memberi tahu orang-orang untuk hanya menggunakan satu produk yang memiliki sifat pengelupasan kulit di dalamnya pada satu waktu, kecuali jika itu dalam garis yang dirancang untuk digunakan bersama,” jelasnya.

3. Pilih Kandungan Asam Hidroksi dan Enzim Exfoliant

Sebaiknya hindari eksfoliasi dengan scrub. Sebab butiran scrub yang kasar memberi banyak ruang untuk kesalahan manusia karena intensitas pengelupasan kulit sangat ditentukan oleh seberapa keras kamu menekan kulitmu.

“Sebaiknya pilih enzim yang aman atau formulasi asam hidroksi, akan sedikit lebih aman dibandingkan dengan eksploitasi fisik,” kata Dr. King. Pilihan enzimnya bisa pepaya atau nanas.

4. Selalu Pakai Sunscreen

“Kapan pun kamu melakukan eksfoliasi dengan produk apa pun, penting untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari,” kata Dr. King. Sebab eksfoliasi dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap kerusakan akibat dari sinar matahari, tegas Dr. King.

Maka dari itu, pentingnya selalu memakai tabir surya. Salah satu pilihannya tabir surya dengan SPF kimia yang ringan, tidak berminyak, dan terbuat dari gliserin yang menghidrasi dan niacinamide yang menenangkan bisa membuat kulit lembap maupun terlindungi.

SUMBER ARTIKEL

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Loading…

0

Comments

0 comments

Konser Bruno Mars di Jakarta Ditambah menjadi 3 Hari, Ini Tanggalanya!

Konser Bruno Mars di Jakarta Ditambah menjadi 3 Hari, Ini Tanggalanya!

Lebih Baik Mana di Pagi Hari, Mandi dengan Air Hangat atau Air Dingin?

Lebih Baik Mana di Pagi Hari, Mandi dengan Air Hangat atau Air Dingin?