Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Ada beberapa posisi tidur yang baik saat perempuan mengalami nyeri haid. Saat seseorang perempuan mengalami menstruasi, kemungkinan mengalami kesulitan tidur akan semakin meningkat dan membutuhkan posisi tidur yang nyaman.
Hal ini disebabkan adanya kram perut sehingga menurunkan kualitas tidur. Tidur dalam posisi tertentu bisa membantu meredakan kram menstruasi atau haid dan meningkatkan kualitas tidur.
Tidur miring dengan menyelipkan kaki ke arah dada
Mengutip Medical News Today, bahwa tidur dalam posisi ini bisa membantu mengurangi kram menstruasi bagi sebagian orang. Posisi ini juga disebut dengan tidur posisi janin. Posisi tidur dengan posisi janin bisa mendorong otot perut menjadi rileks. Relaksasi otot-otot ini bisa mengurangi intensitas kram menstruasi di perut bagian bawah.
Tidur miring
Sumber yang sama juga menyebutkan bahwa tidur miring mampu mengurangi sakit punggung. Berbaring miring juga mengurangi tekanan pada perut dan dapat meningkatkan mood.
Mengutip Healthline, meletakkan bantal di bawah leher dapat menopang kelengkungan serviks alami. Menempatkan bantal di antara paha juga membantu menjaga keselarasan panggul yang dapat meredakan nyeri.
Tidur telentang
Berbaring telentang juga dapat membantu mengurangi kram menstruasi saat tidur. Berbaring telentang mengurangi tekanan pada perut. Posisi ini bisa mengurangi gejala kram saat berbaring langsung di perut.
Penelitian menunjukkan bahwa tidur telentang juga bisa mengurangi nyeri punggung. Dengan demikian, posisi ini bisa meredakan nyeri punggung bawah yang berkaitan dengan kram perut saat menstruasi.
Meletakkan bantal di bawah lutut saat dalam posisi tidur ini juga dapat mengurangi tekanan pada punggung bagian bawah dan semakin mengurangi rasa kram saat menstruasi.
